Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emak-emak Curi Emas Kawin Saat Resepsi Pernikahan di Cakung, Polisi Sebut Korban Sudah Ikhlas

Kompas.com - 07/07/2022, 06:40 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang perempuan paruh baya mencuri emas kawin atau mahar beredar di media sosial.

Dinarasikan bahwa pencurian itu terjadi di Kampung Pedaengan, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Rekaman closed-circuit television (CCTV) memperlihatkan sang perempuan berlari ke arah sepeda motor yang tengah menunggunya usai ketahuan mencuri.

Aksi itu terjadi pada Minggu (3/7/2022), sekitar pukul 17.30 WIB.

Disebutkan pula bahwa pelaku berjumlah dua orang dan keduanya berjenis kelamin perempuan.

Baca juga: Perampokan Supir Truk yang Dibuang di Bogor, Ternyata Rekayasa

"Ketika salah satu warga mengadakan acara nikahan, tiba-tiba ada ibu-ibu masuk ke rumah mempelai perempuan. Pelaku langsung masuk ke kamar mencari barang berharga, saat itu keluarga tidak ada yang sadar bahwa pelaku telah masuk ke kamar," tulis akun Instagram @kabar.jaktim, Selasa (5/7/2022).

Disebutkan dalam narasi itu, pelaku berhasil menggondol emas kawin berupa kalung emas lima gram milik kedua mempelai.

"Pelakunya ibu-ibu pake baju biru dan kerudung abu-abu, dan terlihat berlari saat dikejar. Ada dua pelaku, salah satunya menunggu di motor, pelaku keduanya perempuan," tulis narasi yang sama.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cakung Kompol Syarifah Chaira membenarkan adanya aksi pencurian itu. Jajarannya telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: PPKM Level 2 Jabodetabek yang Hanya Bertahan 24 Jam, Lalu Direvisi ke Level 1...

"Kami telah mendatangi tempat kejadian," ujar Syarifah saat dikonfirmasi, Rabu (6/7/2022) petang.

Namun, Syarifah mengatakan bahwa korban tidak mau membuat laporan polisi (LP) karena sudah mengikhlaskan emas kawin itu.

"Pihak korban mengikhlaskan dan tidak melapor untuk membuat laporan polisi," kata Syarifah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com