Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapi Kurban Ngamuk di Tangerang, Lukai 4 Orang hingga Ditembak Polisi

Kompas.com - 11/07/2022, 08:31 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seekor sapi kurban mengamuk di Jalan Raya Cilampe RT 002/19, Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Minggu (10/7/2022). 

Sapi berukuran raksaksa itu melukai empat orang warga hingga akhirnya terpaksa dilumpuhkan dengan ditembak peluru tajam.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengatakan, sapi tersebut mengamuk saat akan disembelih sebagai hewan kurban.

Amukan sapi itu sampai membuat tali pengikatnya terputus.  

"Sapi tersebut mengamuk dan terlepas dari tali yang dipegang panitia, lalu berlari dan kabur sejauh 15 kilometer," kata Munir dilansir dari Tribun Jakarta, Senin. 

Baca juga: Sapi Kurban Mengamuk dan Masuk Tenda Resepsi Pernikahan Warga di Kalideres

Saat melarikan diri itu lah, sapi tersebut menyeruduk empat orang.

Bahkan satu diantaranya terluka parah hingga harus dirawat di rumah sakit.

"Menyeruduk warga sebanyak empat orang ,satu luka parah dan dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada, tiga orang luka ringan," ujar Munir. 

Sapi itu juga menabrak dua sepeda motor. Untuk menghentikan amukan sapi tersebut, awalnya petugas kepolisian dari Polsek Neglasari telah menembakan peluru karet.

Baca juga: Sapi Kurban Mengamuk hingga Tercebur ke Cengkareng Drain

Namun, peluru karet tidak mempan dan sapi masih terus lari membabi buta di dekat perimeter utara Bandara Soekarno-Hatta.

"Kemudian ditembak dengan peluru tajam. Lalu disembelih di tempat kejadian, di jalan Perimeter Utara pinggir Bandara Soekarno-Hatta," ujar Munir.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Sapi Mengamuk di Tangerang, Dari Nyebur Kali Sampai di Tembak Polisi Dekat Bandara Soekarno-Hatta"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com