JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya masih mengejar pemasok narkoba jenis sabu-sabu yang diedarkan oleh delapan pengedar narkoba jaringan Malaysia-Jakarta.
Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa mengatakan, bandar narkoba berinisial J itu diketahui berada di Malaysia.
Pelaku mengantar langsung sabu-sabu tersebut ke Indonesia lewat jalur laut menggunakan speedboat.
Baca juga: Polisi Tangkap 8 Pengedar Jaringan Malaysia-Jakarta, Total 79 Kilogram Sabu-sabu Disita
"Bandarnya ada di Malaysia inisial J, masih DPO belum bisa ditangkap. Dia yang kemudian mengangkutnya dengan speedboat ke gudang di wilayah Asahan, Medan, Sumatera Utara," ujar Mukti kepada wartawan, Selasa (12/7/2022).
Menurut Mukti, penyidik Ditresnarkoba Polda Metro Jaya selanjutnya akan berkoordinasi dengan Divisi Hubungan Internasional (DivHubinter) Mabes Polri.
Hal itu dilakukan agar penyidik dapat berkomunikasi langsung, sekaligus bekerjasama dengan kepolisian Malaysia untuk menangkap bandar narkoba tersebut.
"Kami akan join, berkoordinasi dengan DivHubinter (Mabes Polri), agar bisa berhubungan dengan polisi Malaysia. Supaya kamu bisa mengungkap pelaku dan pengedarnya disana," pungkasnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap delapan pengedar narkoba jaringan Malaysia-Jakarta dan menyita 79 kilogram sabu-sabu.
Baca juga: Ketika Pecandu Beli Sabu Sepaket dengan Sewa Hotel 10.000 di Kampung Boncos
Para pelaku ditangkap di wilayah Jakarta, Serang, dan Medan. Mereka mendapatkan narkotika dari seorang bandar berinisial J di Malaysia.
Menurut Mukti, pengungkapan jaringan narkoba lintas negara itu bermula ketika penyidik Ditnarkoba Polda Metro Jaya menangkap seorang pengedar berinisial S di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.