Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

124 Balita Derita Stunting di Semper Barat, Jakarta Utara

Kompas.com - 14/07/2022, 07:30 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sedikitnya 124 anak balita di Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, tercatat mengalami stunting.

Stunting adalah kondisi kekurangan gizi kronis yang mempengaruhi tumbuh kembang dan kecerdasan pada anak.  

Jumlah 124 anak tersebut belum termasuk total kasus stunting di seluruh Jakarta Utara yang didata Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara.

"Kita harus kroscek lagi untuk Jakarta Utara, angka yang pasti untuk kelurahan (Semper Barat) ada 124 orang," kata Plt. Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Sudinkes Jakarta Utara Marlinda, Rabu (13/7/2022), dilansir Tribun Jakarta.

Baca juga: Upaya Jokowi Menekan Angka Stunting dan Target Generasi Emas

Marlinda mengatakan, sebanyak 32 anak penderita stunting di antaranya tercatat merupakan warga RW 03 Semper Barat. 

Sudinkes Jakarta Utara bekerjasama dengan Kodim 0502 Jakarta Utara dan Polres Jakarta Utara melakukan kegiatan grebek stunting di RW tersebut, Rabu kemarin. 

Menurut Marlinda, dari jumlah anak di Semper Barat yang mengalami stunting, seluruhnya masih bisa ditangani di rumah.

Namun, jika melihat kasus di Jakarta Utara, ada beberapa anak yang memang harus menjalani rawat jalan.

"Ada pasien yang sudah dirawat, rawat jalan maksudnya, karena ada terkait dengan hormon, jadi memang harus ada terapi dari kedokteran, kalau yang lain masih bisa diatasi," ucap Marlinda.

Baca juga: 7 Persen Balita di Bandung Masuk Kategori Stunting, Penyebabnya Bukan Hanya Makanan

Marlinda mengungkapkan, upaya-upaya yang bisa dilakukan orang tua untuk menangani stunting pada anak, terutama dalam hal pemberian makanan bergizi yang cukup.

Sudinkes Jakarta Utara, katanya, sudah memiliki program untuk mengedukasi dan melatih para orang tua untuk menghadapi stunting.

"Jadi kader dan ibu yang anaknya stunting dilatih untuk bagaimana cara mengolah makanan yang baik untuk anak stunting. Di situ diharapkan, gizi untuk balita tadi bisa tercukupi, bisa dikejar ketertinggalannya dengan maksimal lah," kata Marlinda.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "124 Balita di Kelurahan Semper Barat Alami Stunting"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com