Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Tanah Air pada 18 Juli, Jemaah Haji Asal Bekasi Bisa Dijemput di Sekitar Asrama Haji

Kompas.com - 14/07/2022, 13:11 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Jemaah haji kloter 4 asal Kota Bekasi dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada Senin (18/7/2022).

Setibanya di Bandara International Soekarno-Hatta, jemaah haji akan langsung menuju Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi.

Mekanisme penjemputan para jemaah haji pun telah disiapkan sebagai bentuk antisipasi kepadatan keluarga yang ingin menjemput jemaah haji.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama Kota Bekasi Sri Siagawati mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan alur penjemputan jemaah haji tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Kemungkinan terkait protap penjemputan sama seperti di tahun-tahun sebelumnya," kata Sri saat dihubungi, Kamis (14/7/2022).

Baca juga: Diperiksa Polisi, Istri Kadiv Propam Telah Beri Kesaksian Dugaan Pelecehan Seksual Brigadir J

Sri mengatakan, setibanya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, para jemaah haji akan langsung diterima di aula kedatangan bandara. Selanjutnya, mereka akan diserahkan kepada pihak masing-masing daerah.

"Setelah diserahkan, mereka (jemaah haji) ambil air zamzam, ada kartu pengambilan, setelah pengambilan, jika dari luar Kota Bekasi, mereka akan masuk ke bus masing-masing daerah. Nah, koper itu sudah menjadi tanggung jawab panitia daerah," kata Sri.

Sementara itu, untuk jemaah haji asal Kota Bekasi, keluarga diperbolehkan untuk menjemput di sekitar Asrama Haji Kota Bekasi, Jalan Kemakmuran Nomor 72, Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Baca juga: Kemenag: Jemaah Haji Tidak Diperbolehkan Bawa Air Zamzam ke Pesawat

Namun, penjemputan tidak dilakukan di area dalam Asrama Haji yang akan disterilkan. Hal ini dilakukan untuk mencegah kepadatan kedatangan jemaah dan area dalam Asrama Haji.

"Khusus Kota Bekasi, karena memang lepasnya atau bubarnya di Asrama Haji, jadi penjemput itu di luar Asrama Haji. Kalau masuk, enggak mungkin 400 mobil masuk semuanya. Nanti crowded," kata Sri.

Setelah dipastikan dijemput oleh keluarganya, jemaah haji diperbolehkan meminta bantuan porter untuk membawa barang-barang ke lokasi penjemputan.

"Biasanya itu jemaah akan konfirmasi ke keluarganya, jadi dia telepon langsung ke keluarganya, jadi kami tahu. Koper juga harus jemaah yang ambil, kalau keluarganya, ya nanti harus didampingi oleh jemaah," ucap Sri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com