JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas pengamanan KAI Commuter berhasil menangkap pelaku pelecehan seksual di kereta rel listrik (KRL) relasi Jakarta Kota-Bogor.
Kejadian tersebut terekam dan videonya disebar di media sosial. Dalam video tersebut, korban disebut berteriak histeris karena bagian tubuhnya disentuh oleh pelaku.
Saat itu KRL sedang dalam kondisi penuh. Teriakan korban menarik perhatian penumpang lain sehingga pelaku dapat langsung ditangkap.
Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan mengatakan, insiden pelecehan seksual tersebut terjadi pada Jumat (15/7/2022) sekitar pukul 16.10 WIB.
Baca juga: Banjir di Perumahan Ciledug Indah Mulai Surut, Tidak Ada Lagi Warga yang Mengungsi
"Petugas pengamanan di dalam kereta rel listrik (KRL) berkoordinasi dengan petugas keamanan stasiun menangkap terduga pelaku pelecehan di KRL nomor 4.264 relasi Jakarta Kota-Bogor," ujar Leza dalam keterangannya, Minggu (17/7/2022).
Saat berhasil ditangkap petugas keamanan, kata Leza, pelaku diamankan ke Stasiun Pasar Minggu untuk dilakukan pemeriksaan atas dugaan pelecehan seksual itu.
Menurut Leza, setelah dilakukan pemeriksaan, pelaku dibawa ke Polsek Pasar Minggu untuk penanganan lebih lanjut.
"Petugas menyerahkan terduga pelaku ke pihak Polsek Pasar Minggu untuk diproses secara hukum," ungkapnya.
Baca juga: Rentetan Pelecehan Seksual di KRL, Bisakah Diterapkan Sanksi Blacklist seperti di Kereta Jarak Jauh?
Adapun, kabar dugaan kasus pelecahan seksual di dalam KRL relasi Jakarta Kota - Bogor itu telah beredar luas di media sosial.
Dalam postingan Instagram @lensa_berita_jakarta disebutkan, insiden itu berhasil diungkap bermula saat korban berteriak histeris karena merasa dipegang bagian dadanya oleh pelaku.
Kemudian, saat kejadian berlangsung, keadaan KRL sedang ramai oleh penumpang sehingga terduga pelaku dengan cepat ditangkap.
"Trus pelaku diteriakin sama org2 dikereta. kemudian korban dan pelaku disuruh turun dan diamankan sama satpam atau petugas stasiun pasar minggu," dikutip dari keterangan postingan @lensa_berita_jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.