Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Sopir Selamat dari Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur: Angkot Ringsek, Penumpang Tak Bayar Ongkos

Kompas.com - 18/07/2022, 22:26 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM) milik PT Pertamina (Persero) menabrak sejumlah pengendara motor dan mobil di Jalan Alternatif Cibubur ke arah Cileungsi, Jawa Barat, Senin (18/7/2022).

Beruntung, seorang sopir angkot bernama Dedi (35) merupakan selamat kecelakaan maut tersebut. Sebanyak 12 penumpang yang dia tumpangi pun semuanya selamat.

"Penumpang lagi penuh ada 12 orang, semuanya selamat," kata Dedi dilansir dari TribunJakarta.com, Senin (18/7/2022).

Saat kejadian, angkotnya tengah berhenti menunggu lampu merah bersama sejumlah kendaraan lain.

Baca juga: Korlantas Polri: 10 Korban Jiwa dan 5 Luka-luka akibat Kecelakaan Truk Pertamina di Cibubur

Di depan angkot terdapat sejumlah kendaraan roda dua, lalu di belakang berhenti mobil Avanza merah yang ikut terlibat kecelakaan.

Belum terlalu lama berhenti di lampu merah, tiba-tiba suara benturan terdengar dari arah belakang. Tidak lama, angkot yang dikemudikan Dedi tersundul mobil Avanza merah yang berada tepat di belakangnya.

"Penumpang semuanya kabur. Sudah tidak ingat (bayar), lupa bayar," tutur Dedi.

Termasuk Dedi, seluruh penumpangnya panik berusaha menyelamatkan diri keluar dari dalam angkot.

"Kabur semua penumpang. Ada yang lompat. Sehabis itu saya minggir ke trotoar keluar dari mobil," ujar dia.

Dedi mengatakan, dalam kecelakaan itu, dirinya sempat terpental ke arah depan dari kursi supirnya.

Baca juga: Fakta-fakta Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur yang Tewaskan 11 Orang

Kemudian, ia pun segera turun dan mengecek apa yang baru saja sebenarnya terjadi. Ternyata, mobilnya tertabrak.

"Itu mobil belakang saya hancur, terus banyak banget korbannya ada yang masih dikolong mobil truk tangki ini," ungkapnya.

Adapun kecelakaan maut terjadi akibat truk tangki Pertamina melaju dari arah Cibubur ke Cileungsi Jalan Transyogi, Kota Bekasi.

Tepat di lampu merah Citra Grand II, kontur jalan menurun tepat sebelum lampu merah. Truk tangki diduga kehilangan kendali rem blong dan menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti.

Korban jiwa dalam insiden ini sementara sebanyak 10 orang dan korban luka diperkirakan enam orang, sedangkan kendaraan yang terlibat sebanyak belasan unit yang mayoritas sepeda motor.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 12 Penumpangnya Termasuk Dirinya Semua Selamat, Sopir Angkot: Mereka Kabur Semua Enggak Inget Bayar.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com