Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

245 Kasus Covid-19 Tercatat di Grogol Petamburan, 28 Pasien Dirawat

Kompas.com - 22/07/2022, 22:04 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, tercatat ada 245 orang, pada Kamis (21/7/2022).

"Data per 21 Juli tercatat ada 245 orang yang terpapar Covid-19," kata Camat Tanjung Duren, Didit Sumaryanta, saat dihubungi wartawan, Jumat (22/7/2022).

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Pejabat dan Pegawai Pemerintah Dilarang ke Luar Negeri

Didit mengatakan, sebagian besar pasien tengah menjalani isolasi mandiri. Sementara, 28 orang di antaranya dirawat di Wisma Atlet Kemayoran Jakarta.

"Dua puluh delapan orang dirawat di Wisma Atlet, sisanya isolasi mandiri," kata Didit.

Untuk mencegah peningkatan kasus Covid-19, Didit mengimbau agar warga disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Kami tetap imbau untuk terus pakai masker demi keselamatan bersama," kata Didit.

Sementara itu, Satuan Polisi Pamong (Satpol PP) Jakarta Barat kembali melakukan operasi tertib masker secara serentak di setiap kecamatan mulai Senin (18/7/2022) lalu.

Baca juga: Satpol PP Gelar Razia Masker di Pasar Rawasari, 37 Pelanggar Diberi Sanksi Sosial

Kasatpol PP Jakarta Barat Agus Irwanto mengatakan operasi itu baru bersifat imbauan. Belum ada hukuman denda maupun hukuman sosial yang akan diterapkan bagi warga yang terjaring razia.

"Operasi awalnya, masih bersifat imbauan saja. Kalau ada yang tidak memakai masker, tidak kami hukum, melainkan kami berikan masker," ujar Agus, Rabu (13/7/2022).

Selain itu, Satpol PP juga akan kembali berpatroli dan membubarkan kerumunan di tempat umum, khususnya tempat yang ramai dikunjungi warga saat akhir pekan.

"Biasanya malam minggu itu banyak kerumunan seperti di Kota Tua dan sebagainya. Nanti kami akan coba melakukan pembubaran dan kita imbau untuk tetap memakai masker," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com