Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Perempuan di Pinggir Tol Karang Tengah Diduga Korban Pembunuhan

Kompas.com - 23/07/2022, 15:41 WIB
Tria Sutrisna,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jasad perempuan tanpa identitas yang ditemukan di pinggir jalan tol kawasan Puri 11, Karang Tengah, Tangerang, diduga korban pembunuhan.

Kapolsek Ciledug Kompol Noor Maghantara mengatakan, hal itu diketahui berdasarkan dari penyelidikan sementara, dan juga pemeriksaan terhadap jasad perempuan tersebut.

"Dugaan korban pembunuhan korban. Usia korban kurang lebih 17 tahun," ujar Noor saat dikonfirmasi, Sabtu (23/7/2022).

Baca juga: Jasad Perempuan Ditemukan di Pinggir Jalan Tol Karang Tengah, Tangerang

Saat ini, kata Noor, penyidik masih melakukan pendalaman sekaligus menunggu hasil pemeriksaan dokter secara lengkap terhadap jasad korban.

Dugaan pembunuhan ini berdasarkan temuan sejumlah luka-luka di bagian dada dan leher korban yang diduga akibat pukulan benda tumpul.

"Sedang dipastikan, apakah yang di leher bekas tekanan. Kemudian di dada ada lebam seperti luka terkena benda tumpul," kata Noor.

Diberitakan sebelumnya, Jasad perempuan tanpa identitas ditemukan di pinggir jalan tol kawasan Puri 11, Karang Tengah, Tangerang, Sabtu (23/7/2022) pagi.

Baca juga: Banjir di Ciledug Indah Surut, Petugas Bersihkan Jalan dari Lumpur dan Batu

Kapolsek Ciledug Kompol Noor Maghantara membenarkan penemuan jasad perempuan tersebut.

Petugas dari Polsek Ciledug dan Polres Metro Tangerang Kota pun sudah melakukan pemeriksaan di lokasi penemuan.

"Iya benar. Di perempatan lampu merah Puri 11, Parung Jaya (Karang Tengah, Tangerang). Saat ini dalam penanganan," ujar Noor saat dihubungi, Sabtu (23/7/2022).

Baca juga: Diduga Dibuang Orangtuanya, Jasad Bayi Perempuan Ditemukan di Bintaro Tangsel

Noor mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ditemukan sejumlah luka yang diduga bekas kekerasan pada jasad perempuan tersebut, salah satunya berada di bagian tangan.

Meski begitu, Noor belum dapat memastikan penyebab luka-luka yang ditemukan di jasad perempuan tanpa identitas tersebut.

Dia hanya memastikan bahwa jasad perempuan tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang untuk pemeriksaan.

"Untuk dugaan kekerasan karena apa, masih dilakukan pengecekan tubuh mayat. Sementara menunggu cek identitas mayat," kata Noor.

"Bekas luka ada yang terlihat di bagian tangan, luka lecet," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com