"Saya lihat di lajur kiri kosong, memang saya lihat ada rombongan di lajur kanan, tapi saya tidak tahu siapa rombongan itu. Saya melipir lewat jalur yang kosong dan tiba-tiba dipepet oleh mobil pengawal yang belakang," kata Francine.
Francine dapat melewati rombongan pengawal tersebut hingga berhenti di depan lampu merah depan kantor wali kota Jakarta Selatan.
Saat itu, kata Francine, rombongan pengawal tersebut mendahuluinya dari sisi kiri ke arah Sudirman.
Baca juga: Divonis 8 Tahun Penjara, Terdakwa Kasus Kebakaran Bengkel Tak Terbukti Lakukan Pembunuhan Berencana
"Saya diam saja, tiba-tiba rombongan lewat terus yang di belakang buka kaca dan teriak 'minggir lo', saya kaget juga. Lho kok begitu sih pengawalan. Tapi karena saya perjalanan satu arah, saya ikut di belakang," kata Francine.
Francine menambahkan, salah satu mobil pengawal itu berhenti mendadak dengan jarak mobil yang dinilai sangat berdekatan.
Ia yang melintas tepat di belakang mobil pengawalan itu ikut berhenti mendadak hingga membuat sejumlah barang di dalam mobil terjatuh.
"Seketika saya diberikan ruang jalan, awalnya saya tidak berani maju. Tapi karena dipanggil, lalu saya (maju). Saya merekam gitu untuk sebagai pegangan saya kalau kenapa-kenapa, maka terjadi seperti yang di video itu," ucap Francine.
Saat itulah, Francine dengan salah satu sopir mobil pengawal rombongan itu terlibat cekcok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.