DEPOK, KOMPAS.com - Warga Tanah Baru, Beji, Depok, menggelar acara tasyakuran atas pemindahan Tugu Gong Si Bolong yang rencananya dilakukan beberapa waktu ke depan.
Tokoh Masyarakat setempat, Haji Sari Hidayat mengatakan, acara pengajian tasyakuran yang digelar dekat Tugu Gong Si Bolong merupakan permintaan warga.
Sebab, tugu tersebut telah melekat dengan identitas warga setempat.
Baca juga: Tugu Gong Si Bolong di Tanah Baru Depok Akan Direlokasi
"Semalam kita sudah laksanakan selamatan, karena itu permintaan masyarakat ya walaupun cuma sebatas Tugu tapi sudah menjadi ikon daerah Tanah Baru," kata Sari saat ditemui di kediamannya, Selasa (26/7/2022).
Ia menuturkan, rencananya acara tasyakuran bakal digelar kembali setelah pemindahan tugu Gong Si Bolong telah terealisasikan.
"Akhirnya (semalam) dibikin acara selametan untuk pembongkaran tugu. Kemungkinan nanti setelah tugu jadi kita selametan lagi sekalian peresmian," terang dia.
Saat Dihubungi terpisah, Lurah Tanah Baru Dicky Mahyudin belum dapat memastikan kapan Tugu Gong Si Bolong dipindahkan.
Menurut dia, wewenang pemindahan tugu itu ada di tangan pihak Tol Cijago Seksi 3.
Baca juga: Kisah Pilu Pengemudi Ojol Korban Kebakaran Tambora: Sepeda Motor Hangus, Tak Ada Harta Tersisa
"Pihak tol bilangnya secepatnya untuk melakukan pembongkaran dulu karena memang sudah mengganggu lalin," ujar Dicky.
Dicky mengatakan, keberadaan tugu tersebut sudah tidak memungkinkan karena menghambat arus lalu lintas. Terlebih, jalan layang atau overpass Tol Cijago Seksi 3 telah beroperasi.
"Dibangunnya overpass dari pihak tol, (keberadaan) transposisi tugu itu menghambat, mengganggu lalin. Jadi harus direlokasi," kata Dicky.
Dicky menuturkan, pihak kontraktor Tol Cijago Seksi 3, tokoh masyarakat, dan warga setempat telah berunding untuk memindahkan Tugu Gong Si Bolong.
Mereka sepakat untuk memindahkan tugu tersebut dengan jarak 10 meter dari posisi awal.
"Kemarin sudah bicara dengan tokoh-tokoh masyarakat dan warga, jadi tugu itu direlokasi mundur 10 meter ke arah Selatan," ujar Dicky.
Menurut Dicky, tugu yang baru ukurannya bakal lebih besar dan lebih bagus.
"Dirapikan lagi, jadi tugu yang lama itu dihancurkan, nanti dibangun lagi yang baru. Ukurannya agak besar lebih besar sedikit dan lebih bagus," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.