Pasien datang dari berbagai daerah dengan pelbagai keluhan.
"Pertamanya kami urut, mencari saraf yang bermasalah. Kedua ramuan ini nanti ada yang dikonsumsi di rumah, ada yang dikonsumsi di sini," tutur Akmal.
Bahkan, ungkap Akmal, banyak artis yang datang berobat ke tempatnya. Namun, ia tidak mau menyebutkan nama-namanya.
Baca juga: Tarif Integrasi Rp 10.000 Hanya Berlaku di Halte dan Stasiun yang Sudah Terintegrasi
"Banyak (artis yang ke sini), tetapi jangan disebut, karena itu rahasia," ujar Akmal.
"Artis beberapa ada yang datang, satu bulan sekali mah ada," tutur dia.
Akmal melanjutkan, sebagian besar pasien yang datang ke tempatnya minta dijaga privasinya.
Pasien yang datang, kemudian diberikan obat-obatan atau ramuan berbagai jenis.
Obat-obatan atau ramuan itu hanya bisa didapat di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, yang merupakan kampung halaman Akmal dan Mak Erot.
Akmal mengatakan, obat atau ramuan itu herbal, sehingga 90 persen yang datang ke tempat praktiknya, tidak kembali datang lagi atau ketergantungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.