Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Kereta Sawunggalih dan Jadwalnya 2022

Kompas.com - 14/08/2022, 00:15 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kereta api Sawunggalih merupakan salah satu kereta dengan rute Jakarta - Kutoarjo. Kereta ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen.

Kereta ini terdiri dari kelas eksekutif dan juga kelas ekonomi. Harga tiap sub kelas bisa berbeda karena tergantung dari posisi strategis tempat duduk penumpang.

Melansir dari website resmi KAI, kereta ini hanya ada satu kali perjalanan dalam sehari yakni pukul 07.15 WIB dan 18.45 WIB dari Pasar Senen. Anda bisa memesan tiketnya melalui online di situs atau aplikasi resmi PT KAI.

Rute Kereta Sawunggalih

Pasar Senen - Terisi - Jatibarang - Cirebon - Ciledug - Prupuk - Bumiayu - Purwokerto - Kroya - Sumpiuh - Gombong - Karanganyar - Kebumen - Kutoarjo.

Lama perjalanan kereta ini yakni sekitar 7-8 jam. 

Harga Tiket Kereta Sawunggalih

  • Ekonomi (S): Rp 170.000
  • Ekonomi (Q): Rp 180.000
  • Ekonomi (P): Rp 190.000
  • Ekonomi (C): Rp 200.000
  • Ekonomi (CA): Rp 230.000
  • Ekonomi (AA): Rp 240.000
  • Eksekutif (J): Rp 250.000
  • Eksekutif (I): Rp 270.000
  • Ekskutif (H): Rp 290.000
  • Eksekutif (A): Rp 310.000
  • Eksekutif (AA): Rp 350.000

Baca juga: Rute Kereta Bogowonto dan Jadwalnya 2022

Jadwal Kereta Sawunggalih

KA 154 C Jakarta - Kutoarjo

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen   07.15
Terisi 09.26 09.28
Jatibarang 09.44 09.46
Cirebon 10.16 10.24
Ciledug 10.51 10.53
Prupuk 11.25 11.27
Bumiayu 11.47 11.49
Purwokerto 12.33 12.40
Kroya 13.04 13.07
Sumpiuh 13.19 13.21
Gombong 13.36 13.38
Karanganyar 13.47 13.49
Kebumen 14.01 14.04
Kutoarjo 14.35  

KA 156 D Jakarta - Kutoarjo

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen   18.45
Cirebon 21.34 21.39
Prupuk 22.35 22.37
Linggapura 22.49 22.51
Bumiayu 23.04 23.10
Purwokerto 23.50 23.57
Kroya 00.20 00.22
Sumpiuh 00.35 00.37
Gombong 00.52 00.54
Karanganyar 01.02 01.04
Kebumen 01.15 01.17
Kutowinangun 01.27 01.29
Kutoarjo 01.45  

KA 153 Kutoarjo - Pasar Senen

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Kutoarjo   07.00
Kutowinangun 07.16 07.18
Kebumen 07.27 07.30
Karanganyar 07.43 07.45
Gombong 07.53 07.55
Sumpiuh 08.11 08.13
Kroya 08.25 08.28
Purwokerto 08.53 09.03
Bumiayu 09.47 09.49
Prupuk 10.10 10.12
Ciledug 10.44 10.46
Cirebon 11.14 11.22
Terisi 12.05 12.07
Bekasi 13.51 13.53
Jatinegara 14.10 14.12
Pasar Senen 14.23  

KA 155 Kutoarjo - Pasar Senen

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Kutoarjo   19.00
Kutowinangun 19.17 19.19
Kebumen 19.29 19.32
Karanganyar 19.44 19.46
Gombong 19.55 19.58
Sumpiuh 20.12 20.14
Kroya 20.26 20.29
Purwokerto 20.54 21.02
Bumiayu 21.46 21.48
Prupuk 22.07 22.10
Cirebon 23.07 23.17
Bekasi 01.47 01.49
Jatinegara 02.06 02.08
Pasar Senen 02.19  

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com