Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pegawai Kawan Lama Group Jadi Model Foto Produk Kantor, tapi Malah Dilecehkan

Kompas.com - 15/08/2022, 13:46 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelecehan seksual antar pegawai diduga terjadi di perusahaan Kawan Lama Group. 

Pelecehan seksual ini terungkap ke publik setelah suami korban mengungkapkan kegeramannya melalui media sosial twitter. 

Melalui akun twitter @jerangkah, pria berinisial RP itu menuliskan curahan hati bernada geram.

Twit panjang lebar yang dirangkai RP menjadi sebuah utas pun viral sejak diunggah pada Sabtu (13/8/2022) lalu. Kompas.com telah mendapatkan izin untuk mengutip utas itu. 

Baca juga: Suami Geram Istrinya Diduga Dilecehkan Seksual secara Verbal di Grup WA Kantor, Curhatannya Viral

RP menceritakan, kejadian bermula ketika sang istri diminta secara sukarela menjadi model produk kantornya.

Saat sesi pemotretan, fotografer yang juga pegawai kantor itu mengambil salah satu frame foto tanpa seizin istri RP. 

Foto yang diambil diam-diam itu memperlihatkan sedikit pakaian dalam di balik gaun yang dikenakan korban. 

Usai pemotretan, fotografer mengunggah foto istri RP itu di grup WhatsApp kantor.

"Foto tersebut tidak digunakan untuk kebutuhan kantor, namun untuk bahan melecehkan istri saya di grup WhatsApp," tulis RP.

"Bukan hanya tidak izin, foto tersebut diambil saat istri belum siap untuk memulai proses pemotretan. Masih fitting. Itu kenapa masih ada bra yang melekat di punggung. Beda dengan foto hasil yang digunakan unit bisnisnya," sambung RP dalam utasnya.

Baca juga: Karyawati Kawan Lama Group Dilecehkan secara Verbal di Grup WhatsApp Kantor, Perusahaan Lakukan Investigasi Internal

Setelah foto itu diunggah ke grup kantor, muncul berbagai respons dari anggota grup yang dianggap melecehkan istri RP.

Padahal, istri RP juga ada di dalam grup tersebut. 

"Istri saya hanya ingin bekerja dengan niat memberikan kontribusi terhadap rumah tangga. Namun, ternyata meski bekerja di industri yang established, tidak kemudian membuat ia terlepas dari risiko pelecehan," kata RP.

Istri RP sudah mengundurkan diri pasca pelecehan yang menimpanya itu.

RP mengatakan, ia akan menemani sang istri menghadap ke perusahaan dan menuntut dua hal terhadap orang-orang yang diduga melecehkan istrinya.

"Senin saya akan mendampingi istri saya menghadap tim HR-nya untuk membuat gugatan: 1. Hapuskan kebijakan one month notice untuk istri saya, 2. Pecat dengan tidak hormat semua orang yang terlibat. Bukan TEGURANNN," tegas RP.

Perusahaan lakukan investigasi

Perusahaan Kawan Lama Group membuka suara terkait utas yang viral atas dugaan pelecehan seksual secara verbal yang menimpa karyawatinya.

Dalam pernyataan terbukanya, Kawan Lama Group mengatakan akan melakukan investigasi secara internal.

"Menanggapi utas di Twitter yang diunggah oleh akun @jerangkah mengenai dugaan pelecehan seksual yang dialami salah satu karyawan kami baru-baru ini, Kawan Lama Group sedang melakukan investigasi terhadap kasus ini secara internal," kutip akun Instagram @KawanLamaGroup, Senin (15/8/2022).

Baca juga: Diduga Dilecehkan Seksual secara Verbal di Grup WA Kantor, Karyawati Kawan Lama Akan Lapor Polisi

Selain itu, perusahan tersebut juga menegaskan bahwa tidak mentolerir segala bentuk pelecehan seksual.

"Kawan Lama Group beserta unit bisnisnya tidak mentolerir segala bentuk pelecehan seksual dan kami berkomitmen untuk menghilangkan segala tindakan atau perilaku pelecehan di tempat kerja sehingga tercipta lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi semua karyawan," lanjut perusahaan itu.

Terkait tindak lanjut terhadap para terduga pelaku, disebut akan dilakukan tindakan pendisiplinan atas pelaku pelecehan seksual.

(Penulis: Mita Amalia Hapsari | Editor: Ivany Atina Arbi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com