JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia usai menerobos palang pintu kereta api di kolong flyover Pesing, Jakarta Barat, pada Selasa (16/8/2022) siang.
S (71), pemilik tambal ban di sekitar perlintasan sebidang Pesing mengatakan korban sempat berhenti di depan palang pintu kereta.
"Palang sudah tertutup, korban ke luar dari gang dekat rel. Terus dia berhenti di garis kuning (depan palang) sekitar 20 detik ya," kata S kepada wartawan, Selasa.
Baca juga: Terobos Palang Pintu Kereta di Pesing, Pengendara Motor Terserempet KA Bandara dan Meninggal di TKP
Setelahnya, kata S, korban menerobos palang, tetapi tidak sampai melintasi rel.
"Terus dia maju sedikit dan berhenti lagi. Pas dia jalan, kereta bandara masuk. Posisinya palang dalam keadaan ditutup dan dia berdiri di depan palang pintu. Jadi dia menerobos," lanjut S.
Setelah tertabrak kereta bandara, korban bersama motornya terseret cukup jauh.
"Dia terseret ke sana. Terus orangnya jatuh ke samping motornya, keseret sekitar 5 atau 10 meter," ujar S.
Ia menduga, korban berencana menunggu kereta melintas, tetapi ia tidak melihat keberadaannya.
"Memang kalau melihat ke arah kiri rel itu agak susah, karena terhalang gang," kata dia.
Sementara itu, Kanit Laka Lantas Satwil Jakarta Barat AKP Hartono mengatakan, korban berinisial IBM.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.