JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengatakan, ada sembilan tenda pengungsian yang menampung korban kebakaran di Simprug Golf II, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Ada 398 jiwa dari 133 Kepala Keluarga (KK), korban kebakaran yang menempati sembilan tenda pengungsian di lokasi tersebut.
"Ada sembilan tenda pengungsian. Total ada 133 KK dan 398 jiwa," ujar Munjirin, Senin (22/8/2022).
Baca juga: Sejumlah Korban Kebakaran di Simprug Jaksel Mencari Sisa Barang Berharga
Sembilan pengungsian itu berada tidak jauh dari rumah korban kebakaran di Jalan Simprug Golf II, Kebayoran Lama.
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan memberikan 100 kasur untuk para korban. Sejumlah kasur didistribusikan di sembilan lokasi pengungsian.
"Pak RT dan RW yang mengatur. Informasinya yang dibutuhkan masih kurang akan koordinasi dengan pihak terkait untuk bisa terpenuhi," ucap Munjirin.
Pemkot Jakarta Selatan membuka pelayanan pergantian dokumen kependudukan bagi korban kebakaran hingga langsung dapat mencetak ulang KTP, KK, dan KIA.
"Untuk rapor atau ijazah itu semua dari Sudin Pendidikan, akan siapkan mengantisipasi apabila ada ijazah atau rapor yang terbakar," ucap Munjirin.
Baca juga: Puslabfor Polri Cek Lokasi Kebakaran di Simprug Jaksel, Minta Keterangan Saksi Kunci
Sebelumnya diberitakan, kebakaran melanda permukiman warga di Jalan Simprug Golf II, Kebayoran Lama pada Minggu (21/8/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.
Beberapa unit mobil pemadam diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api dan mengevakuasi warga.
Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Ruwanto mengatakan, kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik di salah satu rumah warga.
"Dugaan penyebab kebakaran itu karena korsleting listrik," ujar Ruwanto, Minggu (21/8/2022).
Api diketahui muncul pertama kali sekitar pukul 10.00 WIB dan baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.30 WIB.
Baca juga: Pemkot Jaksel Sediakan Bantuan untuk 398 Korban Kebakaran di Simprug Jaksel
Setidaknya ada 100 unit rumah, baik itu bangunan permanen dan juga semi permanen, yang hangus dilahap si jago merah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.