Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bima Arya Minta Pemulihan Pasca-banjir dan Longsor di Kampung Margabakti Dipercepat

Kompas.com - 23/08/2022, 20:38 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meminta pemulihan pasca-banjir dan longsor di Kampung Margabakti, Kelurahan Kertamaya, Kecamatan Bogor Selatan, dipercepat.

Bima juga meminta pihak kelurahan, kecamatan, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk melakukan evaluasi serta antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang.

Selama proses pemulihan, Pemerintah Kota Bogor menyalurkan bantuan berupa kasir, pakaian, makanan, dan peralatan dapur.

Baca juga: Hujan Deras Picu Longsor di Kampung Margabakti, 8 Rumah Terendam Banjir

"Saya minta Pak Camat, Pak Lurah, BPBD, apabila kemudian curah hujan tinggi ya tetap dipantau di sini. Jangan sampai terjadi lagi," ujar Bima, saat memberikan bantuan kepada warga terdampak, Selasa (23/8/2022).

Selain faktor cuaca, Bima menuturkan, banjir juga disebabkan proyek pengembangan perumahan di sekitar pemukiman warga milik PT Surya Mas.

Ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, saluran air atau drainase tidak berfungsi. Akibatnya longsor dan rumah warga perkampungan terendam banjir.

Oleh sebab itu, Bima meminta pihak korporasi memastikan saluran air dapat kembali berfungsi normal.

"Di sini juga ada dari pihak Surya Mas. Saya minta untuk memberikan atensinya di sini. Intinya agar tidak terjadi lagi. Jadi ada intervensi fisik yang diperlukan untuk memastikan saluran air normal kembali," kata Bima.

Baca juga: Tembok Ruang LPM di Kantor Kelurahan Pondok Jaya Depok Ambruk Tertimpa Longsor

Adapun sebanyak delapan rumah warga di Kampung Margabakti, Kelurahan Kertamaya, Kecamatan Bogor Selatan, tergenang banjir, pada Minggu (21/8/2022).

Selain banjir, bencana longsor juga menerjang wilayah tersebut. Belasan kepala keluarga terdampak.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas mengatakan, banjir terjadi akibat hujan deras.

"Banjir lintasan setinggi 25-30 sentimeter sehingga menggenangi sekitar delapan rumah warga sekitar," kata Theo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Polda Metro: Travel Umrah PT Naila Gelapkan Rp 91 Miliar Uang Jemaah

Polda Metro: Travel Umrah PT Naila Gelapkan Rp 91 Miliar Uang Jemaah

Megapolitan
Shane Lukas Tulis Surat Permintaan Maaf kepada D, Ini Isinya

Shane Lukas Tulis Surat Permintaan Maaf kepada D, Ini Isinya

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, Selasa 28 Maret 2023

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, Selasa 28 Maret 2023

Megapolitan
Musyawarah Diversi AG Bakal Digelar Tertutup di PN Jaksel Besok

Musyawarah Diversi AG Bakal Digelar Tertutup di PN Jaksel Besok

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, Selasa 28 Maret 2023

Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, Selasa 28 Maret 2023

Megapolitan
Luhut Panjaitan Akan Umumkan Nasib Warga Tanah Merah pada 2 April

Luhut Panjaitan Akan Umumkan Nasib Warga Tanah Merah pada 2 April

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Bekasi Hari Ini, Selasa 28 Maret 2023

Jadwal Buka Puasa di Bekasi Hari Ini, Selasa 28 Maret 2023

Megapolitan
Shane Lukas Tulis Surat Permintaan Maaf, Keluarga D: Tidak Ada Maaf

Shane Lukas Tulis Surat Permintaan Maaf, Keluarga D: Tidak Ada Maaf

Megapolitan
Pagar Pembatas dan Atap JPO Cempaka Mas Terlihat Keropos dan Berkarat

Pagar Pembatas dan Atap JPO Cempaka Mas Terlihat Keropos dan Berkarat

Megapolitan
Live IG Saat Bangunkan Sahur, Kelompok Remaja Dibubarkan Polisi

Live IG Saat Bangunkan Sahur, Kelompok Remaja Dibubarkan Polisi

Megapolitan
Warga Teriak Temukan Mayat Pria Telungkup di Tanah Abang

Warga Teriak Temukan Mayat Pria Telungkup di Tanah Abang

Megapolitan
Polisi: Korban Penipuan Travel Umrah PT Naila Lebih Dari 500 Orang

Polisi: Korban Penipuan Travel Umrah PT Naila Lebih Dari 500 Orang

Megapolitan
Tidak Sepi seperti JPO Semanggi-Benhil, Jembatan Cempaka Mas Ramai Pengguna Transjakarta

Tidak Sepi seperti JPO Semanggi-Benhil, Jembatan Cempaka Mas Ramai Pengguna Transjakarta

Megapolitan
Pemkot Depok Larang Hiburan Malam dan Panti Pijat Beroperasi Selama Ramadhan

Pemkot Depok Larang Hiburan Malam dan Panti Pijat Beroperasi Selama Ramadhan

Megapolitan
Heru Budi Bakal Berkoordinasi dengan Kemenag Soal Perbaikan JIC

Heru Budi Bakal Berkoordinasi dengan Kemenag Soal Perbaikan JIC

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke