JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) selaku pemilik lahan lokalisasi Gunung Antang, Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur, akan menerbitkan surat peringatan ketiga (SP 3) kepada penghuni lokalisasi liar itu agar membongkar lapak secara mandiri.
"Besok per tanggal 25 Agustus (2022), kami menerbitkan SP 3," ujar Kepala Humas PT KAI Daop 1 Eva Chairunisa saat dikonfirmasi, Rabu (24/8/2022).
Eva menuturkan, PT KAI bersama Pemerintah Kota Jakarta Timur telah mengadakan pertemuan guna membahas penertiban lokalisasi Gunung Antang, pada Selasa (23/8/2022) kemarin.
Baca juga: Lokalisasi Gunung Antang Segera Ditertibkan, PT KAI Ancam Bongkar Paksa Setelah SP-3
"Kemarin kami sudah rapat bersama. Wali Kota, Kapolres, dan Dandim akan memberikan dukungan pada penertibam ini," tutur Eva.
Eva mengatakan, jika SP 3 tidak digubris warga lokalisasi, pihaknya akan membongkar lapak pada Selasa (30/8/2022).
Sebelumnya, Ketua RW 009 Palmeriam Sutrisno mengatakan, prostitusi dan judi di lokalisasi liar itu tetap beroperasi setiap hari.
"Untuk operasi masih tetap jalan setiap malam. Belum ada tanda-tanda penertiban. Belum ada gerakan untuk pembongkaran mandiri," ujar Sutrisno saat ditemui di lokasi, 25 Juli 2022.
Adapun warga mendesak lokalisasi Gunung Antang ditutup imbas penyerangan yang terjadi di Jalan Kemuning, RT 005 RW 001, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Setidaknya, penyerangan di wilayah RW 001 Rawa Bunga terjadi dua kali, yakni pada Minggu (12/6/2022) dini hari dan Senin (13/6/2022) dini hari.
Empat warga terluka dan satu rumah rusak akibat dilempari batu saat penyerangan Minggu dini hari.
Sementara itu, pada saat penyerangan lanjutan, yakni Senin dini hari, warga mendengar suara tembakan lebih dari tiga kali.
Salah satu peluru menembus rolling door dan kaca etalase milik warga. Pelaku penyerangan diduga berasal dari lokalisasi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.