Mezanin berasal dari bahasa Italia. Mezzo berarti bagian tengah atau dapat diartikan ruang atau lantai tambahan yang dibangun dalam hunian satu lantai.
Salah satu fungsi mezanin adalah menambah ruang ekstra pada sebuah hunian.
Baca juga: Anies Ungkap Alasan Relokasi Warga Bukit Duri ke Kampung Susun Cakung
"Ruangan dengan luas 36 meter persegi (luas hunian) tidak dirancang sebagai satu ruang pendek, tapi ditinggikan dan diadakan mezanin," ucap Anies.
Politisi non-parpol itu berujar, konsep rusun dengan mezanin itu juga sudah diterapkan di Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara.
Menurut dia, konsep ini perlu dijadikan panduan penyusunan rumah susun di Jakarta.
Dalam sambutannya, Anies memberikan saran kepada Kepala Dinas Perumahan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta Sarjoko agar panduan penyusunan rumah susun yang memiliki mezanin dijadikan peraturan gubernur (pergub).
"Jadi, Pak Kepala Dinas, kalau perlu di buat pergub, buatkan pergub. Kalau bisa cukup Kepala Dinas, siapkan Kepala Dinas. Semua rumah baru di Jakarta harus punya mezanin di dalamnya," ujar Anies.
Baca juga: Makna Patung Kucing di Depan Kampung Susun Cakung: Namanya Libi, Simbol Perjuangan Warga Bukit Duri
Dalam kesempatan yang sama, Anies sempat mengungkapkan alasan terkait relokasi warga Bukit Duri ke Cakung.
Menurut dia, kampung susun itu berdiri di atas lahan seluas 4.000 meter persegi dan cukup untuk dihuni oleh warga Bukit Duri.
"Di periode 2018-2019, kami musyawarahkan terus tentang di mana lokasinya dan salah satu tantangannya adalah mendapatkan lahan sebesar ini untuk bisa bangun untuk mereka (warga) semua," tutur dia.
Selain itu, Pemprov DKI juga memperhitungkan jarak dan waktu tempuh antara kampung susun dengan transportasi umum.
Baca juga: Ada 75 Unit Kamar di Kampung Susun Cakung, Dilengkapi Mezanine, Dapur, hingga Kamar Mandi
"Di situ, di-exercise banyak lokasi. Lalu musyawarah panjang, jadi bukan seperti kami sekadar tunjuk tempat," kata Anies.
Masih di lokasi yang sama, Aniea mengakui bahwa relokasi atau penggusuran pasti akan terjadi di Ibu Kota karena pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol, rel kereta, dan lain sebagainya.
Meski demikian, Anies menegaskan bahwa proses relokasi warga tersebut harus dilakukan dengan tertib tanpa adanya penggunaan kekerasan.