JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta para pengunjung kawasan wisata Kota Tua, Jakarta Barat, untuk membawa pulang sampah masing-masing.
Hal ini Anies nyatakan ketika memberi sambutan dalam kegiatan Festival Batavia Kota Tua, Jumat (26/8/2022) sore.
Permintaan tersebut disampaikan demi mewujudkan konsep low emission zone (LEZ) di kawasan wisata tersebut.
"Pastikan satu hal yang harus ada di mana-mana, (yakni) kesadaran di sini bergerak bebas emisi, bebas residu, bebas sampah," tegas Anies.
Politisi non-parpol itu lantas meminta para pengunjung untuk membawa pulang sampah masing-masing.
Baca juga: Asyiknya Tamasya di Festival Batavia Kota Tua, Menikmati Musik hingga Kuliner
Anies meminta kepada para pengunjung agar tak memberikan sampah mereka kepada petugas.
"Jadi, kalau ada sampah, ditaruh mana sampahnya? Dikantongin, bawa pulang ke rumah. Sampahnya jangan dikasih ke petugas," ujar Anies.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengaku hendak menghadirkan kesetaraan di kawasan wisata Kota Tua.
Caranya, kata Anies, dengan memperbanyak fasilitas bagi pejalan kaki di kawasan tersebut.
Menurut dia, jika minim fasilitas bagi pejalan kaki, masyarakat bakal menggunakan sepeda motor atau mobil ketika mengunjungi Kota Tua.
Baca juga: Inisiatif Anies Hadirkan Kesetaraan di Kota Tua, Fasilitas bagi Pejalan Kaki Diperbanyak
"Begitu di sini dibiarkan menggunakan kendaraan pribadi, maka ada ketidak setaraan," sebut Anies.
"Ada yang bisa parkir naik motor, parkirnya jauh, ada yang bisa parkir sangat dekat pakai valet," sambungnya.
Ia menilai, kedua perbedaan itu lantas menunjukkan strata di antara masyarakat.
Namun, ketika fasilitas bagi pejalan kaki diperbanyak, perbedaan strata kemudian akan cenderung menghilang.
Baca juga: Menengok Masa Lalu Sekaligus Masa Depan di Kota Tua Jakarta yang Baru Saja Direvitalisasi...
Sebab, seluruh warga otomatis akan berjalan kaki di kawasan tersebut.