Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemeriahan Suasana Lomba di Kalimalang, Peserta Meniti Bambu di Sungai untuk Dapatkan Hadiah

Kompas.com - 28/08/2022, 16:31 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemeriahan warga tampak selama menyaksikan lomba titian bambu yang digelar di aliran Kali Malang, RW04, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Minggu (28/8/2022).

Lomba itu merupakan salah satu rangkaian puncak acara HUT ke-77 RI yang diselenggarakan perangkat RW04, Kelurahan Cipinang Melayu, sejak 27 Agustus 2022.

Terdapat dua bambu yang dipasang di aliran Kali Malang sebagai tempat lomba.

Baca juga: Acara Puncak HUT ke-77 RI, RW04 Cipinang Melayu Gelar Pawai hingga Lomba Titian Bambu di Kalimalang

Pantauan Kompas.com, lomba titian bambu itu kebanyakan diikuti oleh pemuda-pemudi setempat.

Keceriaan tampak dari wajah para pemuda itu ketika berlomba mengambil hadiah yang terletak di pucuk bambu.

Tingkat kesulitan dari titian bambu itu bisa dibilang tidak mudah.

Sebab, para pesertanya harus terlebih dahulu menyeberangi bambu untuk menuju tiang bambunya.

Jembatan titian itu pun cukup panjang.

Baca juga: Lomba HUT Ke-77 RI di Kalimalang Kembali Digelar Setelah 2 Tahun Ditiadakan

Namun, tantangan tersebut tak menyurutkan antusiasme para pemuda untuk mendapatkan hadiahnya.

Terpantau, hadiah yang dipamerkan di pucuk bambunya terdiri dari celana pendek, panci, tas pinggang, sandal, hingga dispenser.

Pembawa acara kegiatan itu turut menyemangati para peserta titian bambu.

"Iya, iya, iya, bagus," ujar pembawa acara ketika memantau peserta lomba.

"Yuk bisa, yuk bisa, terus, bagus," sambungnya.

Baca juga: Warga Cipinang Melayu Mantapkan Persiapan Lomba di Aliran Kalimalang, Digelar 27-28 Agustus 2022

Ketika ada peserta yang terjatuh ke aliran Kali Malang, pembawa acara yang ada pun menyuarakan kesedihannya.

"Yah ada yang jatuh," sebut pembawa acara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com