JAKARTA, KOMPAS.com - Lokalisasi Gunung Antang yang berada di lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI), kawasan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur, akan dibongkar hari ini, Selasa (30/8/2022).
Eksekusi pembongkaran dilaksanakan setelah warga lokalisasi tidak menggubris permintaan PT KAI untuk membongkar lapak secara mandiri.
"Besok (hari ini) pukul 08.00 WIB mulai apel (penertiban) di Stasiun Matraman, dihadiri Wali Kota Jakarta Timur," ujar Kepala Humas PT KAI Daop 1 Eva Chairunisa saat dikonfirmasi, Senin (29/8/2022).
Baca juga: Lokalisasi Liar Gunung Antang Akan Ditertibkan 30 Agustus
Sebelumnya, PT KAI telah melayangkan surat penertiban (SP) 1 hingga 3, tetapi lokalisasi liar itu masih beroperasi.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur Budhy Novian mengatakan, pihaknya akan mengerahkan 200 personel untuk penertiban hari ini.
"Belum termasuk personel TNI Polri yang dilibatkan, saya belum tahu jumlahnya," ujar Budhy.
Budhy mengatakan, jajarannya juga akan menyiapkan antisipasi jika ada perlawanan dari warga lokalisasi Gunung Antang.
"(Ada potensi perlawanan), kalau dari kronologis perjalanan somasi 1-3 dan SP 1-3 yang diterbitkan PT KAI, tidak ada yang bergerak untuk bongkar sendiri alias abai," kata Budhy.
Baca juga: Lokalisasi Gunung Antang Segera Ditertibkan, PT KAI Ancam Bongkar Paksa Setelah SP-3
Adapun warga mendesak lokalisasi Gunung Antang ditutup imbas penyerangan yang terjadi di Jalan Kemuning, RT 005 RW 001, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Setidaknya, penyerangan di wilayah RW 001 Rawa Bunga terjadi dua kali, yakni pada Minggu (12/6/2022) dini hari dan Senin (13/6/2022) dini hari.
Empat warga terluka dan satu rumah rusak akibat dilempari batu saat penyerangan Minggu dini hari.
Sementara itu, pada saat penyerangan lanjutan, yakni Senin dini hari, warga mendengar suara tembakan lebih dari tiga kali.
Salah satu peluru menembus rolling door dan kaca etalase milik warga. Pelaku penyerangan diduga berasal dari lokalisasi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.