Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Halte Transjakarta Akan Tutup Sementara karena Direvitalisasi, Berikut Rinciannya...

Kompas.com - 01/09/2022, 13:41 WIB
Sania Mashabi,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta akan menutup sementara empat halte dalam rangka revitalisasi halte tahap kedua.

Pelaksanaan revitalisasi akan dibagi menjadi empat waktu pelaksanaan, mulai dari Minggu (4/9/2022).

Empat halte itu yakni Halte Kuningan Barat di koridor 9, Halte Senen Sentral di koridor 5, Halte Gatot Subroto Lipi di koridor 9, dan Halte SMKN 75 di koridor 6.

"Untuk Minggu, 4 September besok, akan ada empat halte yang kami lakukan revitalisasi. Selanjutnya,akan kami lakukan proses revitalisasi secara bertahap," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan TP Transjakarta Anang Rizkani Noor, Kamis (1/9/2022).

Baca juga: Siang Mencekam di Depan SDN Kota Baru, Sejumlah Siswa Dijemput Maut akibat Ditabrak Truk Saat Menunggu Orangtuanya

Menurut Anang, pengerjaan revitalisasi keempat halte tersebut termasuk dalam rencana revitalisasi 46 halte di Jakarta.

Revitalisasi tahap pertama di 11 halte transjakarta sudah dimulai sejak 15 April lalu.

Anang mengatakan, pihaknya juga sudah menyiapkan solusi agar pelanggan Transjakarta tetap bisa beraktivitas dengan aman dan nyaman. Adapun solusinya adalah sebagai berikut:

1. Halte Halte Gatot Subroto Lipi

Pelanggan yang biasa menggunakan halte ini bisa menggunakan halte sebelum dan sesudahnya yakni, Halte Semanggi dan Halte Gatot Subroto Jamsostek.

2. Halte SMKN 75

Pelanggan yang biasa menggunakan halte ini bisa menggunakan halte sebelum dan sesudahnya, yakni Halte Jati Padang dan Halte Departemen Pertanian (Deptan).

Baca juga: Perempuan Diduga Bunuh Diri di Pasar Baru Jakpus, Tinggalkan Surat Wasiat untuk Keluarga

3. Halte Senen Sentral

Pelanggan yang biasa menggunakan halte ini bisa menggunakan halte sebelum dan sesudahnya, yakni Halte Budi Utomo dan Halte Pal Putih menggunakan rute shuttle Atrium - Budi Utomo (3ST).

4. Halte Kuningan Barat

Pelanggan yang biasa menggunakan halte ini bisa menggunakan halte sebelum dan sesudahnya, yakni Halte Gatot Subroto Jamsostek dan Halte Tegal Parang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com