Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Street Race Polda Metro di Kemayoran Lahirkan Pebalap Profesional

Kompas.com - 03/09/2022, 12:26 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang Street Race seri keempat resmi digelar Polda Metro Jaya di kawasan Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (3/9/2022).

Kegiatan yang digelar hingga Minggu (4/9/2022) diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit baru pebalap profesional Tanah Air.

"Saya harapkan Street Race yang diciptakan oleh Kapolda Metro Jaya betul-betul dapat menjadi sarana dan dimanfaatkan semaksimal mungkin," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman dalam sambutannya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pelaksana Street Race Kemayoran Ergus berharap Street Race bisa menjadi wadah para pegiat balapan jalanan.

Baca juga: Hari ini, Polda Metro Gelar Street Race Keempat di Kemayoran dengan 1.025 Peserta

Dia pun berharap kegiatan yang diinisiasi Polda Metro Jaya ini bisa menjadi batu loncatan bagi para pebalap amatir untuk menjadi atlet profesional.

"Kami ingin mencoba merangkul teman-teman. Yuk kita bisa untuk menjadi profesional, yuk kita bisa untuk mendukung Pak Dirlantas melancarkan niatnya serta memberikan fasilitas," ungkap Ergus.

"Semoga acara ini bisa memberikan bukti bahwa pihak Polda Metro Jaya itu tidak hanya bicara omong kosong untuk mewadahi kita," pungkasnya.

Baca juga: Tinjau Persiapan Street Race Kemayoran, Dirlantas Polda Metro Jajal Motor Balap di Lintasan

Adapun Street Race seri keempat yang digelar Polda Metro Jaya berlangsung mulai pukul 08.00 sampai 22.00 WIB. Terdapat 1.025 peserta yang akan mengikuti balapan tersebut.

Dalam pelaksanaannya, kata Latif, kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Jalan Benyamin Sueb, yang digunakan sebagai lintasan balap Street Race seri keempat.

Pengendara dari arah utara atau Ancol yang hendak menuju Jalan Benyamin Sueb akan diarahkan ke Jalan Trembesi menuju kawasan Apartemen Spring Hill.

Sementara dari arah selatan, pengendara tetap bisa melintas di Jalan Benyamin Sueb melewati jalur lambat.

Sebagai informasi, ajang balap yang difasilitasi Polda Metro Jaya itu pertama kali berlangsung di Ancol pada 16 Januari 2022 dan diikuti 350 peserta.

Setelah Street Race di Ancol, polisi menggelar kegiatan serupa di BSD pada 22-24 April 2022.

Street Race kedua itu tidak hanya digelar untuk para pembalap motor, tetapi juga pembalap mobil, dengan total 657 peserta.

Kemudian, Polda Metro Jaya menggelar Street Race seri ketiga di kawasan Meikarta, Bekasi, pada 18 dan 19 Juni 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com