Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Hanyut di Kali Ciliwung Korban Pembunuhan, Polisi Sebut Terduga Pelaku Suami Siri...

Kompas.com - 03/09/2022, 13:30 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Mayat perempuan berinisial SFR yang hanyut di aliran Kali Ciliwung, Bojonggede, Kabupaten Bogor, merupakan korban pembunuhan.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKPB Yogen Heroes Baruno mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, SFR diduga dibunuh oleh suami siri.

"Identitas korban kini sudah terkuak, pelaku diduga adalah suami siri korban, sudah kami lidik ke arah sana," kata Yogen saat dikonfirmasi, Sabtu (3/9/2022).

Baca juga: Sesosok Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan Terbungkus Karung di Kali Ciliwung Bojonggede

Yogen menuturkan bahwa penyidik telah memeriksa saksi dan anak SFR yang menyatakan bahwa mereka sempat pelaku minta dicarikan karung.

"Pada malam itu korban sudah ditemukan dalam keadaan kemungkinan dalam keadaan pingsan ya, kemudian si pelaku meminta tolong dicarikan karung pakan ternak, setelah itu mereka tidak tahu lagi," kata Yogen.

"Jadi kemungkinan korban dimasukkan ke dalam karung, dibawa menggunakan motor dan dihanyutkan ke kali," sambung dia.

Baca juga: Polisi Berhasil Identifikasi Mayat Perempuan Dalam Karung di Kali Ciliwung Bojonggede

Atas kasus itu, Yogen menyebutkan lokasi pelarian pelaku telah diketahui keberadaannya dan polisi telah bergerak untuk menagkapnya.

"Jadi keberadaan pelaku sudah kami deteksi, pelaku ada di perbatasan Sukabumi-Cianjur, di sana ada rumahnya juga punya istri sah," imbuh Yogen.

Adapun mayat perempuan yang ditemukan itu dalam posisi tertekuk di dalam karung yang terikat lakban.

Seorang saksi mata bernama Rifqi yang saat itu sedang berenang bersama teman-temannya melihat ada karung putih mengambang.

Curiga dengan keberadaan karung tersebut, Rifqi bersama dua temannya mengecek isi karung itu.

"Nemu karungnya di kali. Sebagian ada yang berenang sebagian juga ada yang nunggu, enggak berenang," kata Rifqi saat ditemui, Kamis, (11/8/2022).

"Saya sama dua teman (buka karung itu) karena penasaran. Pas karung dibuka pakai beling, baru kelihatan badannya doang," sambung dia.

Karena belum puas apa yang mereka lihat, akhirnya mereka membawa karung itu ke tepi kali untuk dicek ulang.

"Karena penasaran terus ditarik ke sini (tepi kali) pas dibuka mayat. Terus saya berdua sama temen lapor warga. Baru setelah itu dilaporin ke satpam depan," ujar dia.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Bojonggede AKP Dwi Susanto membenarkan adanya penemuan mayat tanpa identitas itu.

"Iya memang benar ada temuan jenazah, setelah diidentifikasi jenis kelaminnya wanita dan tak ditemukan identitas," kata Dwi saat dihubungi.

Mayat perempuan itu diduga korban pembunuhan yang dibuang dari aliran Kali Ciliwung, Bogor.

"Diduga arahnya dari bogor, namun untuk lebih pasti kami masih menunggu hasil otopsi dulu," imbuh Dwi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com