JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro, membangun 25 kilometer jalan untuk Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di 10 ruas jalan di Jakarta Selatan.
"Dilanjutkan hingga akhir 2023 total 22 ruas jalan dengan panjang total 115 kilometer," kata Direktur Utama PT Jakpro, Widi Amanasto dilansir dari Antara, Senin (5/9/2022)
Widi menjelaskan Jakpro menargetkan pembangunan SJUT pada 22 ruas jalan secara bertahap dan nantinya akan dibangun sampai 115 km di beberapa wilayah Jakarta.
Adapun dasar hukum implementasi SJUT tertulis dalam Peraturan Gubernur DKI Nomor 106 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyelenggaraan Infrastruktur Jaringan Utilitas.
Berdasarkan data yang dibagikan melalui akun Instagram @binamargadki per April 2022, disebutkan PT Jakarta Propertindo telah mengerjakan SJUT wilayah Jakarta Selatan pada tujuh ruas jalan dengan total panjang 19.459 meter.
"Tujuh ruas jalan meliputi Mampang Prapatan, Kapten Tendean, Cikajang, Senopati, Wolter Monginsidi, Suryo, dan Gunawarman," tulis akun @binamargadki.
Selain itu, data tersebut juga menyebutkan PT Jakpro telah membangun SJUP di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, dan Jalan Latumenten, Jakarta Barat.
Adapun harapan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun SJUT ini bertujuan untuk mengatasi keruwetan kabel udara, menambah estetika kota hingga mengatasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di ibu kota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.