Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Baswedan: Jakarta Harus Bebas dari Kabel Semrawut!

Kompas.com - 06/09/2022, 10:46 WIB
Sania Mashabi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkomentar tentang kegiatan penurunan kabel oleh penyedia jaringan utilitas di area parkir Pasar Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2022).

Menurut Anies hal itu dilakukan salah satunya untuk membuat Ibu Kota bebas dari kabel-kabel yang semrawut.

"Jakarta harus bebas dari kabel semrawut! Kota ini sedang bergerak maju menjadi kota pintar (smart city), kota modern yang bisa memfasilitasi kegiatan warga yang berjalan dengan efisien dan efektif," kata Anies dikutip dari akun Instagram resminya, Selasa (6/9/2022).

Baca juga: Jaringan Kabel di Mampang Diturunkan dan Ditanam di Tanah, Anies: Demi Ciptakan Ibu Kota yang Lebih Bersih

Anies mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah menyiapkan infrastruktur berupa ducting system atau sarana jaringan utilitas terpadu (SJUT).

Sehingga tidak perlu lagi ada kabel di tiang listrik dan membuat semrawut pemandangan di Kota Jakarta.

Baca juga: Saat Penyelenggaraan Formula E Diusut KPK, Giliran Anies Dipanggil Komisi Antirasuah Besok...

"Dengan SJUT memberi kepastian pada semua yang memiliki usaha yang memerlukan kabel dapat seperti ini," ujarnya.

"Dengan SJUT mobilitas tidak terganggu, baik pelajalan kaki maupun pengendara kendaraan bermotor, bagi pengusaha pun lebih mudah dan aman perawatannya," lanjut Anies.

Ia pun mengapresiasi para operator yang menurunkan kabelnya secara sukarela dan memindahkannya ke SJUT.

Anies berharap, program semacam ini bisa terus dilanjutkan agar Jakarta bisa terlihat rapi dan aman secara sistem.

Pemprov DKI Jakarta saat ini juga membangun jaringan kabel bawah tanah sepanjang kurang lebih 5 kilometer di sepanjang Jalan Pattimura, Jalan Sultan Hasanudin, dan Jalan Trunojoyo.

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto berujar, pembangunan SJUT sepanjang 5 kilometer itu kini sudah mencapai 50 persen.

Adapun pembangunan itu dilakukan oleh PT Jakarta Infrastruktur Propertindo, anak perusahaan PT Jakpro, yang merupakan BUMD DKI.

"Sementara progres (pembangunan SJUT) tahap dua, yang kami kerjakan saat ini sepanjang 5 kilometer sudah hampir 50 persen," paparnya, ditemui di area Pasar Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil 'Live' Instagram

Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil "Live" Instagram

Megapolitan
Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com