Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo di Patung Kuda, Warga: Negara Lain Justru Menurunkan Harga BBM

Kompas.com - 06/09/2022, 18:27 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain terpusat di gedung DPR, demo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Jakarta juga berlangsung di kawasan Patung Kuda Wijaya, Selasa (6/9/2022). 

Demo di kawasan Patung Kuda yang dekat dengan Istana Negara itu digelar oleh sejumlah pemuda yang tergabung dalam Gerakan Persaudaraan Pemuda Keadilan (Gema Keadilan).

Dilansir dari Tribunnews.com, massa tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB. 

Baca juga: Demo Buruh di DPR Bubar, Tak Ada Anggota Dewan yang Temui Massa

Presiden DPP Gema Keadilan Indra Kusuma mengatakan, aksi tersebut digelar untuk menuntut pemerintah agar kembali menurunkan harga BBM.

Ia mempertanyakan alasan pemerintah menaikkan harga BBM di saat harga minyak dunia turun dan banyak negara lain juga menurunkan harga BBM. 

"Negara lain justru menurunkan harga BBM. Amerika, Malaysia menurunkan harga BBM," kata Indra. 

Ia juga menyatakan, saat ini kondisi masyarakat masih sulit pasca keterpurukan yang terjadi akibat Pandemi Covid-19.

Baca juga: Massa Buruh Ancam Terus Demo sampai Harga BBM Diturunkan!

Oleh karena itu, ia mengaku heran mengapa pemerintah mengalihkan subsidi BBM yang pasti akan berdampak pada kehidupan warga. 

"Masyarakat saat ini sedang tertatih tatih berjuang bangkit dari keterpurukan ekonomi pasca pandemi, tiba-tiba dihantam dengan kenaikan BBM yang ini jelas-jelas akan meningkatkan harga-harga," kata Indra.

Dalam aksi itu, beberapa orang pemuda dari Gema Keadilan, tampak membawa poster yang bertuliskan penolakan terhadap kenaikan harga BBM.

"Cukup cintaku yang kandas, aspirasiku jangan kandas #tolakhargaBBMnaik," begitu salah satu tulisannya.

Aksi yang digelar Gema Keadilan itu berlangsung tertib hingga akhirnya mereka membubarkan diri pada Selasa sore. 

Baca juga: Demo Tolak Kenaikan Harga BBM Silih Berganti di DPR: Massa Buruh Bubar, Mahasiswa Datang

Tak lama kemudian, giliran sejumlah elemen mahasiswa datang ke Patung Kuda untuk menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan harga BBM. 

Terdapat beberapa mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Nusantara datang dengan mengenakan jaket almamater sambil membawa sejumlah bendera dan juga spanduk.

Selain berorasi, mereka juga terlihat membakar ban tepat di depan pintu Monas, kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Tolak Kenaikan Harga BBM, Aksi BEM Nusantara Bakar Ban di Depan Patung Kuda Jakarta Pusat"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com