JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menargetkan, proses penunjukan pejabat pengganti wakil direktur, kepala subdirektorat (kasubdit), hingga kepala unit (kanit) di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) yang dicopot, rampung pada September 2022.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran segera menunjuk perwira-perwira yang dianggap layak mengisi sejumlah posisi kasubdit di Ditreskrimum.
Sementara itu, penunjukan perwira untuk posisi wadireskrimum merupakan wewenang Markas Besar (Mabes) Polri.
"Iya insya Allah bulan ini akan dipenuhi. Pasti insya Allah dalam bulan ini akan dipenuhi," kata Zulpan, Kamis (8/9/2022).
Baca juga: Daftar 9 Perwira Polda Metro dan Polres Jaksel yang Baru Dimutasi Terkait Kasus Brigadir J
Kendati demikian, Zulpan belum dapat memastikan siapa saja perwira yang bakal mengisi jabatan tersebut.
Dia hanya mengatakan hal itu akan diputuskan oleh Dewan Kebijakan Jabatan dan Kepangkatan (Wanjak).
"Jadi akan dipilih perwira-perwira yang mumpuni, baik dari segi kepangkatan sekolah dan sebagainya. Tidak akan lama lagi akan dilakukan penunjukan," kata Zulpan.
Sebelumnya, Mabes Polri memutasi sembilan anggota Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan yang diduga tidak profesional dalam penanganan kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Baca juga: Harga BBM Naik, Warga: Ongkos ke Kantor Biasanya Rp 200.000 Per Bulan, Sekarang Bisa 2 Kali Lipatnya
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah mengatakan, sembilan perwira menengah dan perwira pertama itu dimutasi ke bagian Pelayanan Markas (Yanma) Polri.
Mutasi sembilan perwira Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Selatan tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Nomor ST/1751/VIII/Kep./2022 yang terbit pada Senin (22/8/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.