Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Mobil Sewaan Pembawa Brankas Dara Arafah Berisi Uang Ratusan Juta Diperiksa Polisi

Kompas.com - 08/09/2022, 22:34 WIB
Zintan Prihatini,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten Rumah Tangga (ART) yang mencuri brankas berisi uang sekitar Rp 700 juta milik Selebgram Dara Arafah disebut menyewa mobil untuk membawa barang tersebut.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Febri Isman Jaya, mengungkapkan terduga pelaku berinisial M dibantu oleh sopir dan kenek yang disewanya.

Saat ini, dua orang tersebut berstatus sebagai saksi dan telah dimintai keterangan.

"Tadi udah diambil keterangan dari beberapa saksi salah satunya dari sopir taksi dan kenek kendaraan yang memang sengaja dipesan dari salah seorang terduga tersangka," kata Febri saat dikonfirmasi di Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: ART Matikan Kamera CCTV Sebelum Bawa Kabur Brankas Isi Rp 700 Juta Milik Dara Arafah

"Jadi di situ diambil informasi dari saksi dua ini, bisa menjelaskan barang apa sebenarnya yang diterima melalui pesanan yang akan diantarkan ke wilayah tertentu," sambung dia.

Kendati membantu M membawa brankas milik Dara Arafah, berdasarkan informasi sementara keduanya hanya diminta untuk mengangkut sebuah sound system.

"Dari pemesanan hanya menunjukkan bahwa barang tersebut hanya berupa sound system saja, jadi tidak mengetahui bahwa isinya itu adalah sebuah brankas," imbuh Febri.

Saat ditanya apakah terduga pelaku pencurian brankas dibantu oleh orang lain, Febri berkata masih mendalami dugaan tersebut.

"Ini kami masih dalami, apakah memang murni terduga ini sendiri atau ada orang lain yang membantu," katanya.

Dara Arafah, mengunggah rekaman CCTV yang memperlihatkan pelaku membawa kabur brankas di akun Instagram miliknya.

Baca juga: Brankas Selebgram Dara Arafah Hilang Dibawa ART, Uang Ratusan Juta Raib

"CCTV kamar dimatiin sama dia ya Allah semoga pelaku bisa ketemu. CCTV garasi juga dimatiin," tulis Dara Arafah di akun Instagram @daraarafah.

Ditemui usai melaporkan kasus pencurian brankas, Dara Arafah menyampaikan bahwa ART-nya membawa kabur brankas dari dalam kamarnya pada 4 September 2022.

"Brankas itu posisinya ada di kamar, terus dia ngambilnya jam 6 sore pas Magrib. Baru sadarnya itu brankas aku sudah enggak ada di rumah pas tanggal 6 jam 12," ungkap Dara.

Keadaan rumahnya pada saat kejadian pencurian terjadi sepi, hanya ada sang bunda yang berada di dalam kamar lantaran sedang sakit.

"Jam 7 kan kita masih pada di luar, kakak sama Dara di luar, jadi enggak ada di rumah sih," terang adik kandung Dara Arafah, Karmila Arsita saat ditemui di kediamannya, di Koja, Jakarta Utara.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com