Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isu Formula E Jakarta Diambil Alih Singapura, Anies Pastikan Tetap Digelar meski Masa Jabatannya Habis

Kompas.com - 10/09/2022, 09:54 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan, penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E akan tetap berlangsung hingga 2024.

Dengan demikian, balapan yang beberapa waktu lalu digelar di Ancol, Jakarta Utara, itu akan terus berlangsung meski Anies lengser pada 16 Oktober 2022.

"(Formula E) Jakarta tetap berencana (digelar hingga 2024)," tuturnya, ditemui di Jakarta Selatan, Jumat (9/8/2022).

Dalam kesempatan itu, Anies pun menanggapi pernyataan eks Duta Besar Polandia Peter Gontha yang menyebut bahwa Formula E Jakarta diambil alih oleh Singapura.

Baca juga: Imbas Polemik Tak Kunjung Usai, Singapura Siap Rebut Formula E Jakarta?


Pernyataan pengusaha itu dilontarkan melalui akun Twitter pribadinya beberapa waktu lalu.

Menurut Anies, Formula E merupakan balap mobil yang diselenggarakan tiap wilayah.

Ia mencontohkan Bangkok, Kuala Lumpur, dan Manila yang menyelenggarakan Formula E tanpa saling ikut campur penyelenggaraan satu sama lain.

"Kalau Jakarta kan sendiri. Setiap memiliki kerja sama sendiri-sendiri (dengan Formula E Operation/FEO)," sebutnya.

Baca juga: Anies Bakal Buka Suara soal Keputusannya Terkait Pilpres 2024 Usai Lengser dari Posisi Gubernur DKI

"Kalau ada kota lain (juga menyelenggarakan Formula E) apakah Bangkok, Kuala Lumpur, Manila, mereka semua jalan sendiri-sendiri, tidak terkait dengan Jakarta," sambung Anies.

Untuk diketahui, Peter Gontha melalui cuitannya di Twitter menyatakan bahwa Singapura akan mengambil alih Formula E.

Pengambilalihan itu disebut dilakukan dengan cara menandatangani perjanjian 10 tahun dengan FEO.

Menurut dia, penandatanganan itu dilakukan karena Formula E kerap diributkan di Indonesia.

"Info A1 media international: SINGAPORE akan mengambil alih perhelatan balapan mobil FORMULA-E. Dan menandatangani perjanjian 10 tahun dengan FEO gara gara Indonesia ribut mengenai FORMULA E bulan lalu. Marilah kita ribut terus agar semua dilakukan di Singapore aja!" tulis Peter, 7 September 2022.

Sebagai informasi, sejumlah pihak memang sempat mempermasalahkan penyelenggaraan Formula E seperti Fraksi PDI-P dan PSI DPRD DKI Jakarta.

Kedua fraksi itu sempat mengajukan interpelasi dan meminta laporan penyelenggaraan Formula E agar diaudit kantor akuntan swasta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com