JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang melanda 20 lapak usaha mebel di Jalan Lingkar Luar Barat, Duri Kosambi, Jakarta Barat, pada Rabu (14/9/2022) dini hari, juga berdampak pada fasilitas kampus Institut Teknologi PLN.
Kepala Biro Rektorat Institut Teknologi PLN Susani mengatakan, ada beberapa ruang fasilitas yang terkena api saat kebakaran. Akan tetapi, Susani menambahkan, sejumlah barang di ruang himpunan mahasiswa berhasil diamankan.
Baca juga: 20 Lapak Mebel di Cengkareng Terbakar, Kerugian Capai Rp 380 Juta
"Sebanyak dua unit portacamp atau ruangan bagi himpunan mahasiswa di IT PLN terkena sulutan api. Hal itu mengakibatkan barang-barang di dalamnya harus dievakuasi," kata Susani, dalam keterangannya, Rabu.
Kendati demikian, Susani menuturkan, situasi tersebut tidak berpengaruh pada kegiatan mahasiswa.
"Kejadian tersebut tidak mempengaruhi proses belajar mengajar luring. Perkuliahan tetap dilaksanakan sebagaimana mestinya," ungkap Susani.
Sementara dalam kebakaran tersebut, 20 lapak yang sebagian besar menyimpan material kayu hangus terbakar.
Meski tidak ada korban jiwa, para pedagang mengalami banyak kerugian akibat kebakaran yang melanda area 600 meter persegi itu.
Baca juga: 20 Lapak Pedagang Mebel di Cengkareng Dilanda Kebakaran Rabu Dini Hari
"Akibat kebakaran ini, yabg terdampak ada 40 orang, taksiran kerugian sekitar Rp 380 juta," kata Perwira Piket, Kasektor Kebon Jeruk Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Jaka Muhamad Amin, Rabu.
Sebanyak 80 personel beserta 16 unit kendaraan dikerahkan ke lokasi guna menanggulangi kebakaran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.