JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kurir Shopee Xpress melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Shopee di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta, Jumat (16/9/2022).
Mereka memprotes penghilangan insentif dari perusahaan justru di saat harga bahan bakar minyak (BBM) tengah melambung tinggi.
Peneliti Muda di Institute of Governance and Public Affairs, Universitas Gadjah Mada, Arif Novianto, yang membantu mengadvokasi aksi para kurir Shopee itu menyatakan, penghilangan insentif bagi kurir ini sudah terjadi sejak 10 September lalu.
Sejak penghilangan insentif itu, sejumlah kurir pun melakukan mogok kerja dan aksi protes di depan gudang mereka masing-masing.
"Yang Jumat kemarin itu, mereka sudah enam hari mogok tuntutan tak dipenuhi, maka mereka melakukan aksi di kantor pusat, Jakarta," kata Arif kepada Kompas.com, Sabtu (17/9/2022).
Baca juga: Dua Pekan Kenaikan Harga BBM dan Aksi Demonstrasi yang Tiada Henti...
Arif mengatakan, Shopee selama ini menerapkan bayaran per paket untuk para kurir dengan tarif beragam di setiap daerahnya.
Di Bekasi misalnya, bayaran yang dipatok tiap kali kurir mengantarkan satu paket adalah Rp 2.000.
Namun, kurir yang bisa mengantarkan 35 paket sehari akan mendapat insentif sehingga penghasilannya akan mencapai Rp 115.000.
Belakangan, sistem insentif itu dihilangkan sehingga kurir hanya mendapatkan bayaran flat Rp 2.000 per paket yang diantarkan.
Artinya jika berhasil mengantarkan 35 paket pun, bayaran yang diterima kurir hanya Rp 70.000.
Baca juga: Ibu-ibu Ikut Demo di Patung Kuda: Segala Kebutuhan Naik, tapi Gaji Suami Tak Naik
Ironisnya, penghilangan insentif ini justru dilakukan usai pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM.
"Jelas saja para kurir ini protes selama ini biaya BBM yang menanggung kan mereka sendiri," ucap Arif.
Anton, salah satu kurir Shopee Xpress yang kemarin ikut melakukan aksi di SCBD, sangat merasakan langsung dampak dari penghilangan insentif ini.
Oleh karena itu, kurir yang sehari-harinya beroperasi di wilayah Cileungsi Bogor itu turut turun ke jalan untuk menyampaikan protes.
"Kami enggak minta kenaikan gaji kok dengan kenaikan BBM ini, kami cuma minta penghasilan kami jangan diturunkan," kata dia.
Kompas.com masih mencoba menghubungi pihak Shopee Xpress terkait pemberitaan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.