Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Siap Maju Pilpres Usai Lengser, Riza Patria Siap Menangkan Prabowo

Kompas.com - 21/09/2022, 10:13 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Ahmad Riza Patria masih akan aktif di dunia politik setelah melepas jabatannya yang akan habis pada 16 Oktober mendatang. 

Menariknya, Anies dan Riza akan sama-sama berkompetisi di Pemilihan Presiden 2024. 

Anies sudah menyatakan siap maju sebagai calon presiden di pilpres.

Sementara itu, Riza Patria yang merupakan politisi Gerindra juga siap memyukseskan langkah ketua umumnya Prabowo Subianto di pilpres mendatang. 

Kode Anies untuk Partai

Sebulan sebelum lengser, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Pernyataan itu disampaikan Anies dalam sebuah wawancara dengan Reuters di Singapura.

“Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika sebuah partai mengusung saya,” ujar Anies.

Baca juga: Anies Mengaku Siap Maju sebagai Calon Presiden pada 2024, jika…

Anies juga menambahkan bahwa kondisinya saat ini yang belum terikat pada satu partai memungkinkannya untuk “menjalin komunikasi dengan semua fraksi”.

Dalam wawancara dengan Reuters pada pekan lalu itu, Anies juga menyinggung soal elektabilitasnya yang cukup tinggi berdasarkan survei sejumlah lembaga.

"Survei-survei independen ini dilakukan sebelum saya bahkan berkampanye. Menurut saya, mereka memberi saya kredibilitas lebih," ungkap eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut.

Peneliti politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati menilai pernyataan Anies soal kesiapannya menjadi capres lebih ditujukan sebagai kode untuk partai politik.

Wasisto menilai, lewat pernyataan itu Anies secara tak langsung ingin mengumumkan kepada partai-partai peserta pemilu bahwa ia kini terbuka untuk menjalin komunikasi politik, khususnya untuk pencapresan.

Baca juga: Kode dari Anies untuk Partai, Sebulan Sebelum Masa Jabatannya Berakhir

Terlebih lagi, pernyataan itu disampaikan Anies menjelang berakhirnya masa jabatan dia pada 16 Oktober.

"Saya pikir Anies memberikan kode khusus bagi calon koalisi parpol pengusungnya," kata Wasisto kepada Kompas.com, Sabtu (17/9/2022).

Sejauh ini, setidaknya ada tiga partai yang dinilai memungkinkan untuk berkoalisi mendukung Anies, yakni Partai Demokrat, Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera. 

Riza Fokus Menangkan Gerindra dan Prabowo

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menghadiri Upacara Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) Tahun 2022 Tingkat Provinsi DKI Jakarta yang digelar di halaman Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat, pada Sabtu (17/9/2022). Kompas.com/MITA AMALIA HAPSARI Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menghadiri Upacara Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) Tahun 2022 Tingkat Provinsi DKI Jakarta yang digelar di halaman Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat, pada Sabtu (17/9/2022).

Sementara itu, Ahmad Riza Patria mengaku akan fokus memenangkan Partai Gerindra di Ibu Kota setelah tak lagi menjabat sebagai Wagub.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DKI ini ingin partainya meraih perolehan suara terbanyak di ibu kota dalam pemilihan umum (pemilu) pada 2024 mendatang.

"Tugas saya yang diamanatkan oleh DPP adalah bagaimana Gerindra yang sekarang bisa ranking satu, bisa menang sebagai partai pemenang pemilu," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/9/2022).

Baca juga: Usai Tak Jadi Wagub DKI, Ahmad Riza Patria Akan Fokus Menangkan Gerindra dan Prabowo di Jakarta

 

Riza mengatakan, Gerindra selama ini sudah berhasil meraih ranking dua dalam pemilihan legislatif (Pileg) dan menambah kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) DKI Jakarta.

Hal itu harus terus ditingkatkan demi kemenangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga sudah dideklarasikan oleh partainya sebagai calon Presiden.

"Jadi tugas saya, bagaimana Pak Prabowo menang," ujar dia.

Sebelumnya, Riza juga menegaskan, ia bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan terus mengerjakan sisa tugas mereka hingga 16 Oktober 2022.

"Kami masih mengerjakan sisa-sisa tugas yang masih ada sampai tanggal 16 (Oktober)," kata Riza di Balai Kota.

Penjabat (Pj) gubernur nantinya akan ditunjuk menggantikan semua tugas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Riza Patria.

(Penulis: Ivany Atina Arbi,, Rakhmat Nurhakim, Sania Mashabi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com