Diduga tiga orang lain sebelumnya bersembunyi saat EYW sedang bertemu dengan AB untuk menyelesaikan permasalahan keduanya.
Adapun dua orang yang menyerang EYW, satu orang pelaku mengacungkan golok, sedangkan satu lainnya membawa martil.
"Jadi sebelum kejadian, sempat dia (AB) bolak-balik. Total ada empat orang. Tiga orang standby, bersembunyi. Satu cewek ini saya temuin, ngobrol," kata EYW.
EYW mengaku telah melaporkan kasus itu ke Polsek Pesanggarahan, Jakarta Selatan, satu hari setelah kejadian. Laporan itu bernomor LP/B/133/VIII/2022/SPKT/Pesanggrahan.Res Jaksel.
"Langsung, kita langsung (lapor) setelah kejadian. Pihak polsek yang datang langsung ke rumah sakit untuk tanya jawab kita-kita yang jadi korban. Kita sudah di BAP juga," ujar EYW.
Namun sudah sebulan kasus tersebut dilaporkan sampai kini polisi belum menemui titik terang.
EYW mengaku sempat menanyakan prihal kasus pembacokan yang telah dilaporkan, namun penyidik menyebut bahwa perkara tersebut sedang diselidiki.
"Ya pernah (mencoba menanyakan kasusnya). Cuma (dibilang) masih diselidiki, polisi bilang gitu doang," kata EYW.
Bahkan EYW terkesan diminta menyelidiki sendiri oleh polisi. Ia diminta memancing AB untuk bertemu dan penyidik akan menangkapnya.
"Tapi posisinya susah kan karena dia sudah punya cowok, jadi agak riskan. Pihak polisi justru yang nanya ke saya, gimana ada info lebih lanjut gak?. Kayak gitu-gitu sih," ucap EYW.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Pesanggrahan Kompol Nazirwan mengatakan, jajarannya masih menyelidiki kasus pembacokan yang dialami oleh EYW.
"Kasus ini intinya sudah ditangani dan saat ini sedang berproses," ujar Nazirwan.
Menurut Nazirwan, penyidik telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk korban EYW. "Sudah. Saksi-saksi sudah diperiksa," kata Nazirwan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.