Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Direvitalisasi, Pasar Cipinang Punya 138 Kios yang Sudah Terisi

Kompas.com - 22/09/2022, 13:32 WIB
Muhammad Naufal,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perumda Pasar Jaya telah merampungkan revitalisasi Pasar Cipinang Kebembem, di Pulogadung, Jakarta Timur.

Direktur Utama Pasar Jaya Tri Prasetyo Utomo mengatakan, proses revitalisasi sudah berjalan sejak 2020. Kini, Pasar Cipinang Kebembem memiliki 138 kios yang sudah terisi.

"Di Pasar Cipinang Kebembem ini tersedia 138 tempat usaha (kios). Alhamdulillah okupansi sudah 100 persen," ujar Tri kepada wartawan, Kamis (22/9/2022).

Baca juga: Food Station Akan Sediakan Minyak Goreng Curah Rp 13.000 Per Liter di Pasar Cipinang

Tri menuturkan, pasar itu berdiri di lahan seluas 3.000 meter persegi. Sementara itu, luas bangunan Pasar Cipinang Kebembem sekitar 2.500 meter persegi.

Pasca-revitalisasi, Pasar Cipinang Kebembem memiliki ruang serbaguna. Rencananya ruang tersebut bakal dijadikan sarana berolahraga seperti, bulu tangkis atau futsal.

Setelah ini, kata Tri, Pasar Jaya akan membangun sarana penunjang lainnya di Pasar Cipinang Kebembem.

"Mungkin penggunaannya (ruang serbaguna) akan digunakan sebagai sarana olahraga seperti bulu tangkis atau futsal," sebutnya.

Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan empat pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya.

Baca juga: Anies Resmikan Empat Pasar di Jakarta, Mulai dari Cipinang hingga Tebet

Selain Pasar Cipinang Kebembem, ada Pasar Sawah Barat di Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Pasar Tanah Tinggi di kawasan Senen, dan Pasar Tebet Barat.

"Jadi kami ingin sampaikan rasa syukur, alhamdulillah hari ini empat pasar bisa diresmikan secara bersamaan," tutur Anies, saat peresmian, Kamis.

Menurut dia, penyediaan pasar yang lebih baik berdampak kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat sekaligus meningkatkan transaksi perekonomian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com