Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Periuk Surut, BPBD Tarik Pasukan Kembali

Kompas.com - 23/09/2022, 10:12 WIB
Ellyvon Pranita,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


TANGERANG, KOMPAS.com - Setelah tergenang sejak sore sampai tadi malam, kini banjir mulai surut di Periuk pada Jumat (23/9/2022) pagi ini.

Tadi malam Kamis (22/9/2022), sejumlah ruas jalan di Jalan Regency, Kelurahan Gerbang Raya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, sejak sore hari sekitar pukul 16.00 WIB.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, ketinggian banjir di sekitar kawasan simpang Garden City, Periuk sekitar 50-150 sentimeter pada Kamis malam pukul 21.30 WIB.

Menurut keterangan warga pada saat sore hari, ketinggian air banjir mencapai 1,5 - 2 meter.

Baca juga: Banjir Melanda Periuk Tangerang, Ketinggian Mencapai 1 Meter

Dari sore menjelang malam hari, ketinggian air diakui warga setempat memang sudah mengalami penurunan tetapi hanya berkisar 5-10 sentimeter.

Namun, pagi ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Deni Koswara menegaskan seluruh kawasan tersebut sudah surut.

“Alhamdulillah sudah surut. Pasukan sudah kami tarik,” kata Deni kepada Kompas.com, Jumat.

Saat banjir masih terjadi tadi malam, mobilitas seperti roda dua dan roda empat tidak bisa melintas akses jalanan tersebut.

Baca juga: BPBD Kota Tangerang Sebut Hujan Deras dan Perbaikan Tanggul Sebabkan Banjir di Periuk

BPBD dan Pemadam Kebakaran telah menyiapkan armada untuk melakukan penyeberangan orang dari arah Pasar Regency ke Jembatan Alamanda.

Selain itu, mereka menyiapkan perahu karet sebagai akses mobilitas petugas dan warga sebagai antisipasi kondisi banjir memburuk tadi malam.

Deni menegaskan bahwa banjir yang melanda Periuk kemarin bukan dikarenakan hujan deras dan perbaikan tanggul yang belum selesai.

Baca juga: BPBD Kota Tangerang Sebut Hujan Deras dan Perbaikan Tanggul Sebabkan Banjir di Periuk

Untuk mengantisipasi risiko bencana serupa ke depannya, Deni mengatakan bahwa kebijakannya akan dikoordinasikan dengan berbagai pihak terkait, salah satunya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Pemerintah daerah dalam hal ini dinas PUPR sedang melakukan perbaikan tanggul yang kemarin rusak,” ujarnya.

Selain antisipasi dari sisi pemerintahan, Deni juga mengimbau agar masyarakat turut melakukan antisipasi agar dapat meminimalisir risiko dampak buruk jika banjir kembali terjadi.

“Untuk masyarakat kami sedang sosialisasi dan pembentukan kampung tangguh bencana, yang dilaksanakan mulai dari kemarin oleh BPBD Kota Tangerang dan BPBD Provini Banten,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com