TANGERANG, KOMPAS.com - Membeli mainan tentu menjadi suatu kebahagiaan bagi anak-anak. Apalagi jika mainan tersebut membuat anak senang, tentu orangtua tak berkeberatan membelikannya.
Namun, apa yang terjadi jika dalam mainan anak-anak tersebut justru bertaut dengan akses ke situs judi online?
Baca juga: Polisi Telusuri Dugaan QR Code Situs Judi pada Mainan Anak di Tangerang
Ini yang ditemukan secara tidak sengaja oleh Malik, salah satu warga di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang saat mengecek mainan anaknya.
Malik menceritakan bahwa dirinya baru saja membelikan anaknya mainan berupa kartu berukuran 5 x 8 sentimeter dengan gambar berbagai karakter kartun di salah satu sisinya.
Di sisi lainnya, kartu tersebut memiliki tampilan sebuah QR Code yang bisa diakses dengan cara di-scan.
Di bagian bawah QR code itu bertuliskan sebuah laman website yakni www.5kapai.com.
Baca juga: Hati-hati, Ada QR Code Situs Judi Online pada Mainan Anak
Malik pada awalnya iseng mencoba melakukan scanning pada QR Code tersebut. Ia terkejut saat muncul sebuah laman situs judi online dengan tulisan mandarin.
“Awalnya di sana (QR Code) itu nyambung ke wechat. Gua enggak punya aplikasi Wechat, jadi enggak bisa, rada takut juga download-nya,” kata Malik, Senin (26/9/2022).
Tidak cukup sampai disitu, kecurigaannya pun membawa ia mengakses website yang ada di bawah QR code yang ada itu.
“Tapi kan, ada website-nya tuh, saya buka pake browser, pake VPN ternyata mengarah ke website luar negeri yang buat taruhan bola atau judi online lah, tapi pakai bahasa China. Aneh kan ini ada di Indonesia, padahal dari China ini,” ujarnya.
Baca juga: Saat Ratusan Amunisi dan Granat Asap Ditemukan di Kontrakan, Diduga Milik Eks Prajurit TNI...
Saat mendapatkan contoh kartu mainan karakter kartun yang dimaksud, beberapa orang juga ikut mencoba mengakses QR Code yang ada.
Saat mencoba, ada beberapa orang yang bisa langsung tersambung ke laman situs judi online yang dimaksud.
Sedangkan, beberapa lainnya terhubung ke Play Store untuk mengunduh aplikasi WeChat yang diduga sebagai media bertukar informasi dan permainan dalam judi online tersebut.
Baca juga: Jeritan Nelayan Muara Angke karena Harga BBM Naik: Dampaknya Berat Sekali...
Sebagai orangtua, Malik merasa khawatir dengan temuannya ini. Ia khawatir anaknya beserta anak-anak lainnya akan mengakses hal-hal yang tidak sepatutnya, termasuk penasaran dan terjerat dalam judi online seperti itu.
Pasalnya, Malik mengaku membeli mainan itu di pedagang sekitar sekolah anaknya di Kunciran.