JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berseloroh, dukungan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) bisa terpecah menjadi dua kubu jika Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo maju dalam Pilpres 2024.
Sebab, keduanya merupakan alumnus UGM.
"Waktu di UGM, saya bilang Kang Bima (Wali Kota Bogor). Wah ini bahaya UGM bisa terbelah. Satu sisi terbelah. Satu sisi Pak Ganjar alumni UGM kan? Di kanan teriak Pak Anies alumni UGM," ujar Ridwan Kamil dalam acara yang digelar Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) di Djakarta Theatre XXI, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (2/10/2022).
Baca juga: Soal Revitalisasi Halte Bundaran HI, Anies: Semua Proyek Jalan Terus
"Terus saya hilang, biar UGM kondusif, pilih Ridwan Kamil," kata dia kemudian disambut tepuk tangan hadirin.
Dalam kesempatang yang sama, Ridwan Kamil juga menyatakan bahwa ia mendukung siapa pun yang jadi presiden melalui Pemilu 2024.
Demikian juga jika Anies yang memenangkan kontestasi tersebut.
"Mudah-mudahan, saya doakan menjelang 2024, kita dukung siapa pun presidennya, setuju? Kalau takdir di Pak Anies, kita dukung Pak Anies sebagai presiden," kata Ridwan Kamil disambut tepuk tangan hadirin.
"Kalau takdirnya bukan di Pak Anies, tetap kita dukung siapa pun itu. Setuju?" ujar dia.
Baca juga: Anies: Doa Tak Terhenti bagi Orangtua yang Anaknya Tak Kembali...
Selain Ridwan Kamil dan Anies, forum tersebut dihadiri Bima Arya. Acara itu bertema tentang "Leadership, Reformasi, & Pengabdian. A Farewell Event For Gubernur Anies Baswedan".
Meski acara dipenuhi tokoh-tokoh yang dalam perspektif lembaga survei memiliki elektabilitas dan popularitas tinggi, panitia menampik acara itu sebagai acara politik.
"Ini bukan acara politik. Ini acara warga Jakarta memberikan terima kasih kepada Gubernur-nya yang telah memberikan yang terbaik bagi kita semua," ujar Leader FPCI Dino Patti Jalal dalam sambutannya.
Dino mengatakan bahwa FPCI merupakan organisasi non-politik dan ingin merangkul semua pihak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.