Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Bima Arya dan Anies Baswedan Saling Lempar Pujian...

Kompas.com - 03/10/2022, 11:38 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto memuji semangat dan kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam mengatasi berbagai persoalan.

Hal itu terungkap dalam acara Supermentor-27 di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, pada Minggu (2/10/2022) malam.

Dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (3/10/2022), Bima diundang sebagai pembicara dalam acara tersebut.

Baca juga: Seruan Dukungan Capres dari Pemuda Pancasila untuk Anies yang Kini Berseragam Loreng Oranye...

Kesempatan itu kemudian dimanfaatkan oleh Bima untuk memberikan apresiasi kepada Gubernur Anies Baswedan.

Bima berharap pekerjaan rumah yang sudah dibangun bisa terus dilanjutkan oleh gubernur selanjutnya.

Salah satu poin yang ditekankan Bima yaitu mengenai kerjasama dan kolaborasi dalam mengatasi persoalan banjir.

Kata Bima, Anies melakukan gerak cepat dan mengecek sistem mitigasi serta penyebab terjadinya banjir dengan mendatangi wilayah Bendung Katulampa Bogor.

Baca juga: Anies: Jakarta Makin Hari Makin Baik, Bukan Kerja 1 atau 2 Orang...

"Jadi mas Anies memberikan contoh bagaimana membangun kolaborasi dengan kota-kota sekitar Jakarta," ungkap Bima.

Hal lain yang juga disampaikan Bima yakni terkait persoalan penumpukan penumpang di Stasiun Bogor.

Bima menyebutkan Kota Bogor mendapat bantuan operasional bus untuk mengangkut penumpang dari Bogor yang bekerja di Jakarta.

"Saya berterima kasih kepada mas Anies Baswedan yang di ujung masa jabatannya telah banyak memberikan bantuan berkolaborasi bersama Kota Bogor," tutur Bima.

Baca juga: Kata Perpisahan dari Anies pada Dua Minggu Terakhirnya...

Pujian itu kemudian dibalas oleh Anies dengan ucapan terima kasih.

Bahkan, Anies menyebut Bima sebagai "longtime brother" karena pernah sama-sama menjadi dosen di Universitas Paramadina.

"Beliau (Bima Arya) selalu memikirkan apa yang terjadi di Jakarta. Jadi, benar sekali Kang Bima bilang, setiap kali ada potensi krisis salah satu yang menghubungi saya adalah Wali Kota Bogor Kang Bima Arya. Dan saya pun selalu lihat datang," ungkap Anies.

"Terima kasih kepada Kang Bima, Kang Emil sebagai tetangga Jakarta. Sudah sharing pengalaman, sama-sama ngurusin kota, mudah-mudahan pengalaman kami ini menjadi manfaat bagi semuanya," pungkas Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com