Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Hillary Brigitta dan Mamat Alkatiri Buka Peluang Damai di Kasus Pencemaran Nama Baik...

Kompas.com - 06/10/2022, 10:26 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

Menampik anggapan tersebut, M Fauzan Rahawarin selaku kuasa hukum Hillary menegaskan bahwa kliennya tidak antikritik.

Baca juga: Laporkan Mamat Alkatiri Gegara Kena Roasting, Hillary Brigitta Bantah Antikritik

"Saya ingin mengklarifikasi bahwa Ibu Hillary di sini tidak antikritik. Jadi kalau misalnya ada kritik atau roasting sesuai dengan koridornya, dia tidak mempermasalahkan itu," ujar Fauzan saat dihubungi, Rabu (5/10/2022).

Menurut dia, masyarakat seharusnya jangan hanya melihat aksi kritik yang disampaikan Mamat lewat teknik roasting dalam stand up comedy.

Sebab, pokok permasalahan yang diperkarakan oleh Hillary adalah penggunaan kata-kata dalam roasting.

 

Baca juga: Ikut Di-roasting Mamat Alkatiri, Fadli Zon Tak Permasalahkan Dikritik dan Mengaku Terpingkal

Mamat dianggap telah menggunakan kata yang tidak sopan dan telah mencemarkan nama baiknya.

"Memang kalau misalnya roasting secara terminologi itu kan memanggang, artinya kita menyindir orang itu secara halus. Tidak dibenarkan menyindir seseorang menggunakan kata-kata yang tidak semestinya," kata Fauzan

Baca juga: Tak Hanya Hillary Lasut, Mamat Alkatiri juga “Roasting” Politisi Berikut…

"Kita mengampanyekan bullying itu tidak dibolehkan di Indonesia, tapi di sisi lain kita membenarkan orang yang me-roasting dengan menggunakan kata-kata yang tidak semestinya disampaikan," sambung dia.

Buka peluang mediasi 

Kendati demikian, Fauz memastikan bahwa Brigitta sangat terbuka apabila Mamat ingin bertemu dan menyampaikan permintaan maaf.

"Sebagai korban yang dirugikan, pada prinsipnya kami tunggu aja jika ada itikad baik. Tentu kami akan mengindahkan juga itikad baiknya. Tetapi jika tidak ada itikad baik, proses tetap berjalan," ucap Fauzan.

Baca juga: Saat Hillary Lasut Ramai-ramai Dikritik Netizen karena Polisikan Mamat Alkatiri...

Namun, kata Fauzan, pihaknya hingga kini belum pernah dihubungi ataupun berkomunikasi dengan terlapor.

"Sampai hari ini belum ada komunikasi secara langsung antara Mamat dengan klien saya. Terlapor sama saya secara langsung juga belum," kata Fauzan.

Dalam wawancara terpisah, Kuasa hukum komika Mamat Alkatiri, Haris Azhar mengakui bahwa belum ada komunikasi yang dilakukan dengan Hillary.

Baca juga: Konten Roasting Komika Mamat Alkatiri Berujung Dilaporkan ke Polisi, Dianggap Cemarkan Nama Baik Anggota DPR

"Belum ada komunikasi, tapi Mamat sangat terbuka," ungkap Haris Azhar.

Namun, Haris berkeinginan adanya pertemuan antara dia dan Mamat, dengan Hillary selaku pihak pelapor.

Pertemuan itu dilakukan dalam rangka mediasi terkait dugaan kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Brigitta.

"Ya jadi ketemu saja dulu dengan Brigitta, diskusi. Saya yakin anak muda cerdas-cerdas dan pasti bisa cairkan suasana," kata Haris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com