Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Tragis yang Menimpa Bos Indomaret hingga Tewas, Ditabrak Sepeda dan Tertimpa Truk Kontainer

Kompas.com - 07/10/2022, 09:21 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur IT Indomaret Howard Timotius Palar (60) tewas tertabrak truk saat sedang bersepeda di kawasan BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (6/10/2022).

Kanit Laka Lantas Polres Tangsel Iptu Nanda Setya mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi saat Howard berusaha mencari barangnya yang terjatuh di jalan.

Howard yang saat itu tengah bersepeda dengan istrinya menepi dan kemudian berputar kembali ke jalan untuk mencari barangnya tersebut.

Bos Indomaret itu kemungkinan tidak sadar bahwa ada truk yang mendekat hingga akhirnya dia tertabrak.

"Mungkin sambil melihat ke jalan mencari barangnya, enggak melihat arus lalu lintas yang datang," tutur Nanda.

Baca juga: Momen Bersepeda Berujung Petaka, Bos Indomaret Tewas Tertabrak Truk di Depan Istri...

Akibat kecelakaan tersebut, Howard mengalami cedera di kepala dan pangkal paha. Dia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Carolus Pagedangan, tetapi nyawanya tak tertolong.

Perusahaan ritel Indomaret pun menyampaikan dukacita atas meninggalnya Howard.

"Telah berpulang Howard Timotius Palar (60 tahun) sebagai Information and Technology Director di Indomaret pada hari Kamis, tanggal 6 Oktober 2022," ujar Marketing Communication Executive Director Indomaret Feki Oktavianus dalam keterangannya, Kamis.

Menurut Feki, Howard yang meniti kariernya di Indomaret sejak 2004 telah memberikan kontribusi besar dalam pengembangan teknologi dan informasi perusahaan.

"Kami atas nama manajemen dan karyawan merasakan duka yang mendalam atas kepergian Pak Howard. Rekan kerja dan sahabat kami. Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan dan keluarga besarnya diberikan kekuatan," pungkasnya.

Baca juga: Kronologi Direktur IT Indomaret Tewas Saat Bersepeda di BSD, Cari Barang Jatuh lalu Ditabrak Truk

Yan Bastian tertimpa kontainer di tol

Tahun lalu, seorang direktur Indomaret bernama Yan Bastian (62) juga tewas dalam sebuah kecelakaan tragis di Tol Cipularang.

Insiden itu tepatnya terjadi pada Sabtu (16/10/2021) petang, seperti dilansir TribunJakarta.com.

Kejadian bermula saat truk kontainer yang melaju dari arah Bandung kehilangan kendali di KM 92.000 di Desa Cibodas, Purwakarta.

Truk itu pun terguling dan menimpa mobil SUV yang ditumpangi Yan Bastian.

Selain Yan Bastian yang tewas, tujuh orang lain mengalami luka-luka.

Para korban dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak, Purwakarta, untuk mendapatkan perawatan.

Marketing Director Indomarco Prismatama, Wiwiek Yusuf mengatakan, Yan telah meniti karirnya di Indomaret sejak ritel raksasa itu berdiri, yakni pada 1988.

Menurut dia, Yan merupakan sosok yang gigih dan ramah terhadap semua orang.

"Indomaret telah kehilangan salah satu putra terbaiknya dengan berpulangnya Yan Bastian Merchandising Director PT Indomarco Prismatama," kata dia.

(Kompas.com: Annisa Ramadani Siregar, Rully R. Ramli/ TrinbunJakarta.com: Elga Hikari Putra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama KontraS Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama KontraS Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com