Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kampung Gembira Gembrong: 5 Bulan Derita Ini Sudah Berubah, Kami Sudah Memiliki Rumah

Kompas.com - 07/10/2022, 17:58 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga korban kebakaran Pasar Gembrong, RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, kini telah memiliki rumah lagi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Kampung Gembira Gembrong, permukiman RW 001 Cipinang Besar Utara, yang hangus terbakar pada 25 April lalu.

Ketua RW 001 Cipinang Besar Utara Saiman Hutabarat mengatakan, musibah kebakaran yang terjadi lima bulan lalu kini berubah menjadi kebahagiaan.

Saat itu, kebakaran terjadi beberapa hari menjelang Idul Fitri 1443 Hijriah.

Baca juga: Anies Resmikan Kampung Gembira Gembrong Usai Tragedi Kebakaran 5 Bulan Lalu

"Lima bulan derita ini sudah berubah, Bapak Gubernur. Derita ini menjadi suatu kebahagiaan. Warga kami sudah memiliki rumah lagi, Pak Gubernur," kata Saiman di hadapan Anies, Jumat (7/10/2022) siang.

Perasaan bahagia juga diungkapkan warga yang lain, Rasiti. Dulu, rumahnya "gubuk", kini diubah menjadi rumah layak huni.

"Dulu rumah saya gubuk, dan sekarang setelah kejadian, menjadi layak ditempati," kata Rasiti.

Adapun Anies meresmikan Kampung Gembira Gembrong pada Jumat siang. Ia didampingi sang istri, Ferry Farhati, dan Wali Kota Jakarta Timur M Anwar.

Baca juga: Pamit ke Warga Kampung Gembrong Gembira Jelang Lengser, Anies: Kapan-kapan Saya Main ke Sini Ya

"Pada hari ini, Jumat 7 Oktober 2022, Kampung Gembira Gembrong, dengan ini secara resmi digunakan," kata Anies.

Anies menyebutkan ada 138 hunian yang dibangun di lokasi.

"(Terdiri dari) dua lantai, dengan toilet dan disiapkan septic tank komunal," ujar Anies.

Sementara itu, Wakil Ketua II Baznas Bazis DKI Sa'ad menuturkan, revitalisasi memakan waktu sekitar tiga bulan.

"Kami mulai (pengerjaan) 1 Juli (2022)," ujar Sa'ad.

Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Baca juga: Rampung Direvitalisasi, Kampung Gembira Gembrong Diklaim Bakal Ubah Pola Hidup Masyarakat Lebih Sehat

Permukiman yang tadinya berdiri di samping aliran Kali Cipinang, kini menghadap ke Kali Cipinang.

Kebakaran Pasar Gembrong terjadi pada Minggu (24/4/2022) malam hingga Senin (25/4/2022) dini hari.

Setidaknya ada 400 bangunan yang hangus terbakar dalam kejadian tersebut. Luas area yang terbakar mencapai 1.200 meter persegi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com