Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Metro: Jika Urusan Tawuran Manggarai Selesai, maka 50 Persen Masalah di Jaksel Selesai

Kompas.com - 11/10/2022, 18:56 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyinggung tingginya angka kriminal di Jakarta Selatan, seperti tawuran yang terjadi di wilayah Manggarai.

Hal itu disinggung Fadil saat menyampaikan pesan kepada Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary, agar segera menuntaskan masalah tawuran yang kerap berulang di kawasan tersebut

"Jadi saya sengaja melantik beliau pesan saya cuma satu, urusan Manggarai selesai, maka urusan (kriminal) di Jakarta Selatan insyaallah selesai 50 persen," ujar Fadil, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Polda Metro Bentuk Satgas Anti Tawuran, Cegah Tawuran Berulang di Kawasan Manggarai

Menurut Fadil, aksi tawuran yang terjadi di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan merupakan masalah yang tak kunjung terselesaikan sejak lama.

Untuk itu, Fadil berharap agar Ade Ary yang baru saja dilantik menjadi Kapolres Metro Jakarta Selatan bisa menyelesaikan permasalahan tersebut dengan dibentuknya Satgas Anti Tawuran.

"Pak Ade Ary, ini tugas pertama dan tugas mulia untuk bapak. Mudah-mudahan Pak Ade Ary sukses menyelesaikan bersama perangkat RT/RW, bersama tokoh masyarakat, bersama anak-anak muda karang taruna," ungkap Fadil.

"Kemudian juga ibu-ibu PKK, ibu-ibu Jumantik, Hansip, Bhabinkamtibmas Babinsa, Danramil, menjadi satu dalam menyelesaikan persoalan ini," pungkas dia.

Baca juga: Pemkot Jaksel Akan Gelar Festival Tawuran di Manggarai, Batu Diganti Tomat dan Roti

Sementara itu, Ade mengatakan, berbagai upaya yang dilakukan personel gabungan dari Polres Jakarta Selatan, TNI dan pihak Kecamatan Tebet untuk mengantisipasi tidak tawuran.

Salah satu upaya aparat itu membentuk tim antisipasi tawuran dan mendirikan dua pos pantau. Kedua pos tersebut berlokasi di sekitar underpass Manggarai, Tebet.

"Tim antisipasi tawuran yang sudah dibentuk di Manggarai. Kemudian ada dua pos pantau," kata Ade.

Baca juga: Tawuran di Manggarai Pecah Enam Kali Sepanjang 2022, Meningkat dalam Sebulan Terakhir

Berdasarkan data yang dimiliki Ade, sudah beberapa kali terjadi tawuran di wilayah Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, sepanjang tahun 2022.

Tercatat, sudah 6 kali tawuran terjadi di wilayah tersebut dalam 10 bulan terakhir.

"Dalam 10 bulan terakhir atau tahun 2022 telah terjadi 6 kali tawuran di sini," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com