Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/10/2022, 15:08 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anies Baswedan sebentar lagi akan menanggalkan jabatannya sebagai orang nomor satu di Jakarta. Tugasnya sebagai Gubernur DKI selesai pada Minggu (16/10/2022).

Lima tahun sudah ia berkantor di Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat. Salah satu petugas kebersihan bernama Indah Pujiati (48) menceritakan kisahnya selama bekerja dengan Anies.

Indah merupakan pegawai Penyedia Jasa Layanan Perorangan (PJLP) Biro Umum yang sehari-sehari bertugas mengantarkan makanan sekaligus membersihkan ruangan Anies.

Ia menjadi petugas di Balai Kota sejak Suryadi Sudirja menjabat (1992-1997). Dari berbagai gubernur yang bekerja dengan Indah, ada ciri yang menonjol dari Anies terkait pilihan makanan.

Baca juga: Begini Wujud Taman Makam Tokoh Bangsa di TPU Karet Bivak yang Diresmikan Anies

Indah mengatakan, Anies mewajibkan lauk tahu dan atau tempe pada setiap makanannya.

"Kadang bapak (Anies) bilang, 'Mbak kalau bisa ada tempe atau tahu". Iya siap, saya jawab gitu," kata Indah saat ditemui di ruangannya, Rabu (12/10/2022).

Itu terjadi saat Anies makan siang di Balai Kota DKI. Sebab, Anies biasanya sarapan di rumah. Sementara malam harinya tidak makan makanan berat.

"Bapak jarang sih makan malam, paling buah. Kalau siang makanan nusantara, kalau enggak (masakan) padang, gudeg," ujar Indah.

Indah juga menuturkan, Anies jarang meminta menu khusus, selain tahu atau tempe tadi.

"Bapak jarang (minta khusus) sih, paling kalau bapak kepingin salad," kata Indah.

Baca juga: Kampung Susun Bayam Diresmikan, Anies Minta Penghuni Bertani di Atap

Menakar air putih sendiri

Pernah suatu kali, Indah mengisi air putih di botol minum Anies.

Tujuannya agar botol minum itu tetap penuh. Namun, Indah justru mendapat omelan dari ajudan Anies.

"Nah waktu itu Bapak sudah minum setengah. Inisiatif sendiri saya tambahin, saya penuhin lagi airnya," tutur Indah.

"Terus ajudannya bilang, 'Mbak besok-besok kalau Bapak sudah minum setengah, enggak usah ditambahin lagi. Bapak jadi enggak ngukur minumnya sehari se-apa'," kata Indah menirukan ajudan Anies.

Indah pun menjawab, 'siap salah'.

Baca juga: Ulah Pilot Lion Air Mabuk di Pesawat Turkish Airlines, Pukul Pramugara Berujung Dihajar Penumpang Lain...

Halaman:


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri Bawa Kabur 3 Motor di Rumah Kos Bekasi dalam Hitungan Menit

Komplotan Pencuri Bawa Kabur 3 Motor di Rumah Kos Bekasi dalam Hitungan Menit

Megapolitan
Gasak 2 Motor di Hari yang Sama, Seorang Satpam di Blok M Ditangkap Polisi

Gasak 2 Motor di Hari yang Sama, Seorang Satpam di Blok M Ditangkap Polisi

Megapolitan
Terpeleset Saat Main di Bantaran, Bocah Laki-laki Hanyut Terseret Arus Kali Angke Tangerang

Terpeleset Saat Main di Bantaran, Bocah Laki-laki Hanyut Terseret Arus Kali Angke Tangerang

Megapolitan
Nekatnya 2 Karyawan di Cipayung, Curi Ponsel dan Motor Bos Sendiri lalu Kabur ke Purwakarta

Nekatnya 2 Karyawan di Cipayung, Curi Ponsel dan Motor Bos Sendiri lalu Kabur ke Purwakarta

Megapolitan
Ayah Kandung di Tangsel Perkosa Anaknya hingga Hamil, Pakar: Demi Keselamatan, Kuasa Asuh Bisa Dialihkan

Ayah Kandung di Tangsel Perkosa Anaknya hingga Hamil, Pakar: Demi Keselamatan, Kuasa Asuh Bisa Dialihkan

Megapolitan
Peran 6 Pelaku Tawuran di Pondok Aren, Ada yang 'Live' dan Bacok Korban

Peran 6 Pelaku Tawuran di Pondok Aren, Ada yang "Live" dan Bacok Korban

Megapolitan
Ayah Kandung di Tangsel Perkosa Anaknya hingga Hamil, Pakar: Ini Kejahatan, Tak Ada Kompromi!

Ayah Kandung di Tangsel Perkosa Anaknya hingga Hamil, Pakar: Ini Kejahatan, Tak Ada Kompromi!

Megapolitan
Polda Metro Jaya Imbau Peserta Munajat 212 di Monas Jaga Ketertiban

Polda Metro Jaya Imbau Peserta Munajat 212 di Monas Jaga Ketertiban

Megapolitan
P2TP2A Tangsel Beri Pendampingan Anak yang Diperkosa Ayah Kandungnya hingga Hamil

P2TP2A Tangsel Beri Pendampingan Anak yang Diperkosa Ayah Kandungnya hingga Hamil

Megapolitan
Gembiranya Para Bocah Bermain Air Banjir di Simpang Taman Duta Depok

Gembiranya Para Bocah Bermain Air Banjir di Simpang Taman Duta Depok

Megapolitan
Blusukan di Penjaringan, Gibran: Antusiasmenya Luar Biasa, Terima Kasih

Blusukan di Penjaringan, Gibran: Antusiasmenya Luar Biasa, Terima Kasih

Megapolitan
Bertambah 6, Pelaku Tawuran yang Ditangkap Polisi di Pondok Aren Jadi 18 Orang

Bertambah 6, Pelaku Tawuran yang Ditangkap Polisi di Pondok Aren Jadi 18 Orang

Megapolitan
Saat Emak-emak Berdesak-desakan demi Dapat Buku Tulis dari Gibran…

Saat Emak-emak Berdesak-desakan demi Dapat Buku Tulis dari Gibran…

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan 18 Kantong Parkir Saat Reuni 212 di Monas

Pemprov DKI Siapkan 18 Kantong Parkir Saat Reuni 212 di Monas

Megapolitan
Dinas KPKP DKI; Pasokan Cabai Turun Akibat El Nino

Dinas KPKP DKI; Pasokan Cabai Turun Akibat El Nino

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com