Jelang Masa Jabatannya Habis, Wagub DKI Jakarta Beri Pesan kepada ASN

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria atau Ariza menyampaikan pesan kepada jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang masa jabatan yang akan berakhir.

Ariza berkata, jajarannya harus tetap konsisten dan berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada publik.

"Tetaplah konsisten dan komitmen untuk terus berikan pelayanan terbaik, khususnya bagi warga Jakarta, masyarakat Jakarta yang belum cerdas, kaya, yang terpinggirkan, terzalimi, dan termarginalkan," ujar Ariza saat menghadiri acara perpisahan di Balai Kota, Jumat (14/10/2022).

Baca juga: Wagub Riza Patria: Mohon Pamit, Ini Weekend Terakhir Saya Bertugas di Jakarta

Dia menekankan bahwa memberikan pelayanan kepada masyarakat adalah tugas paling penting yang harus dilakukan para ASN DKI Jakarta.

"Tugas kita semua memberikan pelayanan untuk mereka semua yang sungguh sangat membutuhkan uluran tangan, dan pendampingan kita semua," terangnya.

Orang nomor dua di DKI itu mengapresiasi jajaran ASN DKI Jakarta telah bekerja dengan baik dalam melayani masyarakat.

"Bapak Ibu adalah orang-orang terbaik, orang-orang cerdas, pintar, selalu memberikan pelayanan terbaik yang mengabdi bagi kepentingan masyarakat banyak," ungkap Ariza.

Sejak ia menjabat selama 2,5 tahun ke belakang, para ASN DKI Jakarta pun disebut tak pernah berhenti bekerja. Terlebih, saat pandemi Covid-19 melanda dunia yang mana Jakarta juga paling terdampak.

"Di masa pandemi dua tahun terakhir, semua telah membuktikan kontribusi terbaiknya, pelayanan terbaiknya, dedikasi terbaiknya, sehingga Jakarta keluar sebagai kota yang termasuk terbaik di dunia dalam rangka mengendalikan pandemi Covid-19," tutur Ariza.

Baca juga: Pamitan, Anies dan Ariza Kumpulkan Duta Besar Berbagai Negara di Kota Tua

Ariza yang saat datang ke kantor ditemani oleh sang istri, Ellisa Sumarli mengapresiasi sejumlah prestasi yang ditorehkan jajarannya, dan berharap agar hal tersebut bisa bermanfaat untuk seluruh masyarakat.