Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Lengser 2 Jam Lagi, Pendoponya Dikunjungi Elite NasDem

Kompas.com - 16/10/2022, 22:43 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com
- Elite Partai Nasdem mengunjungi Pendopo Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di daerah Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (16/10/2022) malam.

Pantauan Kompas.com, hadir sejumlah petinggi partai seperti Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali dan Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim.

Terlihat juga Wakil Ketua DPR dari Nasdem, Rachmat Gobel.

Para elite Partai Nasdem tiba di pendopo itu sekitar pukul 22.00 WIB, dua jam sebelum Anies resmi purnatugas sebagai Gubernur DKI.

Baca juga: Pengurus Nasdem Seluruh Indonesia Mulai Pasang Baliho Anies Capres

Ahmad Ali mengakui hendak berdiskusi dengan Anies di saat Gubernur DKI Jakarta itu purnatugas kurang dari dua jam lagi.

"Ya hari ini kan pertemuan, silaturahmi. Pak Anies ini, dua jam lagi kurang lebih, beliau akan melepaskan jabatannya secara resmi," sebut Ali di Pendopo Anies, Minggu malam.

"Kami malam ini tentunya untuk bersilaturahmi dengan beliau, sembari berdiskusi tentunya, bercerita tentang apa yang akan direncanakan ke depannya," sambung dia.

Baca juga: Saat Penyandang Difabel Sampaikan Rasa Terima Kasihnya ke Anies...

Ali menyatakan, karena Anies telah dideklarasikan sebagai calon presiden (capres) dari NasDem pada pemilihan presiden (pilpres) 2024, sebuah diskusi sudah selayaknya dilakukan.

Diskusi tersebut, katanya, untuk menyamakan rencana terkait penyosialisasian sosok Anies di Tanah Air.

Dalam kesempatan itu, ia turut mengakui bahwa proses pendeklarasian Anies sebagai capres dilakukan lebih awal.

"Karena niatan mendeklarasikan Pak Anies ini kan tujuannya untuk memenuhi rasa keadilan masyarakat, kepentingan masyarakat untuk lebih mengenal calonnya pastinya," urai Ali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com