TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan tengah mendalami kronologi keributan di pesawat Turkish Airlines jurusan Istanbul-Cengkareng saat pesawat mengudara, Selasa (11/10/2022).
Disebutkan bahwa penumpang berinisial MJ, yang belakangan diketahui merupakan pilot Lion Air, mengamuk di pesawat usai ditegur pramugara agar tertib.
Sementara itu, menurut pihak keluarga, keributan berawal saat MJ mempertanyakan kepada pramugara yang bertugas terkait aturan yang memperbolehkan seekor anjing berkeliaran di kabin pesawat.
"Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub melalui Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II Medan terus melakukan pendalaman kronologis terkait peristiwa yang terjadi di pesawat Turkish Airlines dengan rute penerbangan Istanbul-Jakarta pada Selasa, 11 Oktober 2022 pukul 16.00 WIB," ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati dalam keterangan tertulisnya, Senin (17/10/2022).
Ia menjelaskan, akibat keributan tersebut, pilot Turkish Airlines yang sedang bertugas memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat (emergency landing) atau divert di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Medan.
Menurut Adita, kru pesawat yang terluka akibat keributan itu telah mendapatkan pengobatan dari pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kualanamu.
"Sedangkan penumpang yang terkait (MJ), dengan peristiwa ini telah diamankan dan diturunkan paksa oleh pihak pengamanan, serta dibawa sementara ke ruang Kedatangan Internasional (Ruang KKP) sekaligus mendapatkan perawatan terkait luka yang dialami," jelas Adita.
Menindaklanjuti perkara, Ditjen Perhubungan Udara kini sedang meminta keterangan dari maskapai, awak kabin, penumpang terkait, dan pihak-pihak lainnya untuk prosedur penanganan unruly passenger (penumpang tidak tertib) sebagai bahan pertimbangan.
Hal itu dilakukan guna proses tindak lanjut sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
"Terkait kejadian ini, Ditjen Perhubungan Udara memastikan pesawat dan seluruh penumpang beserta kru dalam kondisi selamat," pungkas Adita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.