Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin Covid-19 di Jaksel Langka, Stok Sinovac Menipis, Merek Lain Kosong

Kompas.com - 19/10/2022, 14:23 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas (Kasudin) Kesehatan Jakarta Selatan, Yudi Dimyati mengatakan stok vaksin Covid-19 di wilayahnya saat ini terbatas sejak dua bulan terakhir.

Ia menambahkan, vaksin Covid-19 untuk jenis Sinovac saat ini menipis, sedangkan untuk jenis lain kosong.

"Stok vaksin Sinovac terbatas. Untuk dosis Moderna, Astra Zeneca, Pfizer itu kosong," ujar Yudi saat dihubungi, Rabu (19/10/2022).

Baca juga: Naik Pesawat Wajib Booster tapi Stok Vaksin Langka, Ini Solusi dari Bandara Soetta

Yudi mengemukakan, stok vaksin mulai terbatas di wilayah Jakarta Selatan terjadi sejak bulan Agustus 2022.

Namun, ia mengaku tidak mengetahui alasannya.

"Sejak bulan Agustus itu (vaksin Moderna, Pfizer, Astra Zeneca) sudah kosong. Itu sudah tidak dapat dari Kemenkes," kata Yudi.

Yudi menambahkan, saat ini stok vaksin Covid-19 untuk Sinovac di puskesmas semua kelurahan di wilayah Jakarta Salatan hanya 30 dosis per hari.

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 untuk Semua Dosis di Tangsel Kosong

"Jumlah vaksinnya terbatas, cuman paling dapat antara 30 sampai 50 dosis per hari, Biasanya tidak," kata dia.

Dinas Kesehatan DKI Jakarta sebelumnya menyebutkan, stok vaksin Covid-19 di sebagian besar sentra vaksinasi wilayah Ibu Kota kosong.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama mengatakan, stok vaksin kosong karena tidak ada suplai dari Kementerian Kesehatan RI.

"Kemenkes belum memberikan vaksin lagi. Kemenkes sedang melakukan pengadaan vaksin," kata Ngabila saat dikonfirmasi, Senin (17/10/2022).

Baca juga: Sudah 5 Hari Stok Vaksin Covid-19 di Depok Habis, Dinkes Surati Pemerintah Pusat

Akibat tidak ada suplai, stok vaksin Covid-19 di DKI Jakarta menipis.

"Paling tinggal ratusan dosis di DKI sekarang yang tersebar," ujar Ngabila.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com