JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat mencatat, terdapat delapan anak di Jakarta Barat yang tengah berjuang melawan penyakit gagal ginjal akut misterius.
"Di Jakarta Barat ada laporan delapan anak alami gagal ginjal akut. Semua data terkontrol dari Dinas Kesehatan dan memang dipilah berdasarkan kecamatan," kata Kasudin Kesehatan Jakarta Barat Erizon Safari saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (21/10/2022).
Erizon mengatakan, anak-anak tersebut rata-rata berusia tidak lebih dari 5 tahun.
Baca juga: Saat Gagal Ginjal Akut Jangkiti 71 Anak di Ibu Kota, 40 di Antaranya Meninggal Dunia...
Dari delapan pasien, lima anak di antaranya berasal dari Cengkareng, dua anak dari Kebon Jeruk, dan seorang anak dari Kembangan.
Pasien anak tersebut rata-rata mengeluhkan gejala tidak bisa buang air kecil.
"Pada umumnya, keluhan tidak bisa buang air kecil, lainnya mungkin ada demam dan lain sebagainya," kata dia.
Baca juga: Atasi Gangguan Ginjal Akut Misterius, RSCM Pakai Obat Penawar dari Singapura
Kedelapan anak tersebut saat ini dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
"Dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Memang rujukan untk gagal ginjal akut di sana," tutur Erizon.
Erizon mengimbau masyarakat untuk menerapkan hidup bersih dan sehat.
Baca juga: Cegah Gagal Ginjal Akut, Dinkes DKI: Segera Bawa ke Dokter jika Anak Mual, Muntah, dan Diare
Selain itu, jika anak mengalami demam, orangtua diminta tidak mengutamakan memberi obat terlebih dahulu, melainkan melakukan kompres dengan air.
"Mohon tetap menerapkan perilaku bersih dan sehat. Apabila ada keluhan demam atau apa, coba jangan dengan obat dahulu. Bisa dengan kompres, mengonsumsi banyak air minum, dan lain-lain," kata dia.
"Kalau tidak berkurang demamnya, silakan datang ke fasilitas kesehatan. Nanti diberikan obat-obatan yang dianggap aman untuk mengantisipasi itu," ucap Erizon.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.